Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Pemerintahan · 30 Mar 2021 13:27 WIB

Jelang Paskah, Pengamanan Gereja di Sidoarjo Diperketat


					Jelang Paskah, Pengamanan Gereja di Sidoarjo Diperketat Perbesar

SIDOARJO,- Antisipasi tindakan teror pasca ledakan bom di Gereja Katedral Makasar Minggu (28/3/21) lalu, pengamanan sejumlah gereja di wilayah Kabupaten Sidoarjo diperketat. Pengetatan pengamanan seiring Hari Suci Paskah, yang dirayakan umat kristiani.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji menjelaskan, pengetatan pengamanan aktif berlaku mulai Kamis (1/4/2021) hingga Minggu (4/4/2021). Langkah itu diambil guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Paskah 2021.

Dikatakan Kapolresta, sejumlah personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Linmas, Banser dan ormas lainnya dilibatkan dan disebar di berbagai gereja dan titik rawan wilayah Kabupaten Sidoarjo.

“Tidak hanya dari Polresta Sidoarjo dan jajaran, untuk menjamin rasa aman serta nyaman masyarakat dalam merayakan Hari Suci Paskah. Pengamanan ketat juga akan melibatkan TNI, Satpol PP, Banser dan ormas lainnya,” ujar Kapolresta, Selasa (30/3/2021).

Upaya pengamanan Paskah 2021 di Kabupaten Sidoarjo, tambah Kapolresta, juga akan dilengkapi sterilisasi gereja-gereja oleh tim Jihandak Brimob Polda Jatim.

Bahkan, sambungnya, Forkopimda Sidoarjo dalam kesempatan ini telah berkordinasi dengan pihak pengurus gereja, mengenai adanya penyekatan di ruas jalan raya akses menuju lokasi gereja.

“Hanya jemaat gereja saat Hari Suci Paskah nanti yang akan diperbolehkan lewat, sementara yang tidak berkepentingan ke gereja akan kita alihkan,” imbuh Kombes Sumardji.

Sementara itu, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menghimbau masyarakat tetap tenang. Menurutnya, masyarakat harus percaya kepada TNI-Polri serta unsur lainnya, yang telah melakukan berbagai persiapan maupun skenario pola pengamanan.

“Jangan takut akan ancaman teror, karena aparat keamanan telah menjamin pengamanan secara maksimal. Silahkan ibadah dengan aman, nyaman dan tetap patuhi protokol kesehatan,” pesan Bupati. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan

15 Juni 2025 - 10:58 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

14 Juni 2025 - 19:27 WIB

Bupati Lumajang Siap Bertemu Investor di Jakarta untuk Bahas Pariwisata Kelas Dunia

13 Juni 2025 - 13:24 WIB

Lumajang Belum Punya Perda Tata Kelola dan Destinasi Wisata

13 Juni 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Lumajang Tata Ulang Distribusi Pupuk lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

13 Juni 2025 - 09:40 WIB

Mimpi Bersama Wujudkan Sekolah Gratis di Lumajang, Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

13 Juni 2025 - 09:00 WIB

Trending di Pemerintahan