Menu

Mode Gelap
Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025 Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

Sosial · 12 Mar 2021 10:28 WIB

PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu


					PMII Putri Unzah Galang Dana Banjir Dringu Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com,Puluhan kader putri yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Zainul Hasan (Unzah) Genggong menggalang dana untuk korban banjir di Kecamatan Dringu.

Tak tanggung-tanggung, penggalangan dana di dua titik yaitu di Traffic Light Kelurahan Kraksaan Wetan dan Desa Sumberlele, Kecamatan Kraksaan itu, digelar sejak Rabu (10/3/2021) hingga Jumat (12/3/2021). Mereka mampu mengumpulkan dana sekitar Rp7 juta.

Nantinya seluruh hasil penggalangan dana yang dimulai sejak pukul 9.00 WIB sampai 15.00 WIB tersebut akan diserahkan warga terdampak banjir di beberapa desa di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dalam empat hari terakhir.

“Alhamdulillah di hari pertama dan kedua itu terkumpul sekitar Rp3 jutaan dan di hari terakhir ini tidak nyangka dapat Rp7 juta meskipun hanya berbekal alat seadanya seperti kardus dan lain-lain,” kata salah satu anggota PMII Unzah, Lina Fajariyah.

Sebelum dana tersebut disalurkan kepada korban banjir, lanjut Lina, nanti terlebih dahulu dirapatkan bersama kepengurusan lainnya untuk memastikan apakah dana tersebut langsung diserahkan atau dibelikan beberapa peralatan dan kebutuhan warga terdampak banjir.

“Kalau memang keputusan antar pengurus sepakat beli peralatan yang dibutuhkan ya nantinya uang hasil galang dana itu akan kami belikan peralatan yang diperlukan warga, seperti selimut dan beberapa barang kebutuhan lainnya,” ungkap mahasiswi asal Situbondo ini.

Sekadar informasi, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, sedikitnya ada 1.837 kepala keluarga (KK) dengan 5.692 jiwa yang terdampak banjir keempat, Senin petang.

Terinci, 529 keluarga (1.764 jiwa) di Desa Kedungdalem, dan sebanyak 901 keluarga (2.641 jiwa) di Desa Dringu. Di Desa Kalirejo, banjir menggenangi 350 keluarga (1.059 jiwa). Sementara di Desa Tegalrejo, tercatat 57 keluarga dengan 228 jiwa. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun

16 Juni 2025 - 16:36 WIB

Pasuruan Siap Terapkan Aturan Rekrutmen Tanpa Batasan Usia Kerja

14 Juni 2025 - 16:22 WIB

Kontroversi Kebijakan Dishub Lumajang: Dari Penertiban ke Kolaborasi dengan Jukir Liar

13 Juni 2025 - 18:26 WIB

Tolak Relokasi ke TWSL, Pedagang Oleh-oleh di Alun-alun Kota Probolinggo Demo

13 Juni 2025 - 18:16 WIB

Eksekusi Bangunan di Lumajang, Termohon Kecewa tanpa Pemberitahuan

12 Juni 2025 - 07:23 WIB

Pupuk Indonesia Hentikan Kerjasama dengan Kios Pupuk Pelanggar Aturan HET di Lumajang

11 Juni 2025 - 07:02 WIB

Polres Probolinggo dan PWI Sepakati Kolaborasi Pencegahan Hoaks

10 Juni 2025 - 21:02 WIB

Momentum Idul Adha, Kejari Kabupaten Probolinggo Tebar 800 Paket Daging Kurban

9 Juni 2025 - 20:00 WIB

Trending di Sosial