Menu

Mode Gelap
Jawa Timur Puncaki Kasus Influenza, Kota Probolinggo 568 Kasus selama Dua Pekan Gempur Rokok Ilegal, Peran Aktif Masyarakat jadi Penentu Keberhasilan Bikin Heboh! Bus Karyawan di Kota Probolinggo Terobos Palang Pintu Perlintasan KA Hadapi Musim Penghujan, Bupati Probolinggo Tinjau Infrastruktur yang Baru Dipulihkan pasca Bencana Penumpang Kereta Api di Daop 9 Naik 13 Persen, Stasiun Jember Paling Padat Heboh Program Xpose Uncercored Dinilai Lecehkan Pesantren, MUI-NU Kompak Layangkan Kecaman

Hukum & Kriminal · 20 Okt 2020 12:45 WIB

Dimaafkan Korban, Pejambret Kalung Lolos Jerat Hukum


					Dimaafkan Korban, Pejambret Kalung Lolos Jerat Hukum Perbesar

BESUK-PANTURA7.com, Warga Desa Alasnyiur, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, mengamankan seorang perempuan muda yang diduga mengambil perhiasan kalung emas milik bocah setempat, Selasa (20/10/2020). Meski demikian, pelaku lolos dari jerat hukum.

Informasi yang diperoleh, wanita muda dengan inisial SI tersebut merupakan warga Desa Sokaan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo. Ia nyaris dihakimi warga sekitar pukul 7.00 WIB.

SI yang saat itu mengenakan kaos putih lorek hitam diamankan usai terpergok menjambret perhiasan kalung emas seberat 2 gram milik Keisya, putri Tomi Kuswandi saat tengah mandi di samping rumahnya. Aksi tersebut sontak membuat warga kaget lalu berkumpul.

“Sebelum mengambil kalung korban, pelaku ini terlebih dahulu memegang kalung tersebut dan berkata kok bagus kalungnya, lalu langsung diambil dari leher korban,” kata Kanitreskrim Polsek Besuk, Bripka Sus Jayanto.

Sus Jayanto menambahkan, emosinya warga tidak sampai berujung anarkis setelah ayah korban menenangkan warga. Ia juga tidak berkenan kejadian yang menimpa anaknya, dilaporkan ke pihak kepolisian.

“Tidak sampai melapor, diselesaikan secara kekeluargaan, karena korban merasa kasihan. Yang terpenting kata ayah korban, barang bukti atau kalungnya sudah dikembalikan,” ungkap dia.

Selain merasa kasihan, sambungnya, pelaku juga dikenal memiliki keterbelakangan mental sejak kecil. “Keterangan keluarga yang disaksikan oleh perangkat desa kedua belah pihak, memang pelaku ini memiliki gangguan kejiwaan,” tutur Sus Jayanto. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Spesialis Pencuri Pompa Air di Rumah Ibadah Pasuruan Diringkus Polisi

14 Oktober 2025 - 15:24 WIB

Tepergok Pemilik, Curanmor di Gatsu Kota Probolinggo Gagal

14 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Hunian Warga Binaan Rutan Kraksaan Digeledah, Sejumlah Barang Terlarang Ditemukan

14 Oktober 2025 - 13:58 WIB

Lansia di Puger Jember Diringkus Polisi, Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur

13 Oktober 2025 - 21:48 WIB

Hasil Autopsi, Tersangka Pencurian Sapi di Lumajang Tewas Akibat Asam Lambung, Bukan Penganiayaan

13 Oktober 2025 - 17:13 WIB

Pasca Serangan ke Polres Lumajang, Polisi Sempat Tangkap 18 Orang Warga

13 Oktober 2025 - 13:00 WIB

Pasca Penyerangan Mapolres Lumajang, Polisi Beberkan Kronologi Tewasnya Terduga Maling Sapi

13 Oktober 2025 - 12:11 WIB

Serang Mapolres Lumajang, Keluarga Terduga Maling Sapi: Kami Tidak Terima Rudi Meninggal

13 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Kerabatnya Tewas usai Ditangkap Polisi, Warga Serang Mapolres Lumajang

13 Oktober 2025 - 06:44 WIB

Trending di Hukum & Kriminal