Menu

Mode Gelap
Sepasang Sepatu dari Bupati, Sentuhan Kasih di Sekolah Lereng Semeru Bupati Lumajang Soroti Warga Kaya yang Terima Bansos, Segera Koreksi! Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk

Kesehatan · 19 Agu 2020 05:47 WIB

Setelah Puskemas Maron, Kini RSUD Waluyo Jati Ditutup


					Setelah Puskemas Maron, Kini RSUD Waluyo Jati Ditutup Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo memberlakukan penutupan operasional sementara atau tidak menerima pasien baru.

Penutupan diberlakukan hingga 3 hari kedepan itu lantaran didapati tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit plat merah itu terinfeksi Covid-19. Penutupan sementara berlaku sejak Rabu (19/8 2020) pukul 00.00 WIB hingga Jumat (21/8/2020) pukul 24.00 WIB.

Sejumlah ruangan yang ditutup diantaranya ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruang pendaftaran bagi pasien baru. Pada Sabtu, (22/8/2020) pukul 00.00 WIB, operasional RSUD Waluyo Jati direncanakan sudah kembali seperti semula.

“Penutupan operasional dilakukan karena ada keluarga besar dari RSUD Waluyo Jati, Kraksaan terkonfirmasi positif Covid-19,” kata Juru Bicara Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoelijanto.

Penutupan sementara itu diklaim sesuai dengan arahan dari Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, Puput Tantriana Sari. Selain ditutup, sterilisasi seluruh ruangan juga dilakukan.

“Pelayanan sementara dialihkan kepada rumah sakit terdekat, agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan. Tracing kepada kontak-kontak erat lain dari nakes yang terinfeksi Covid-19 sedang kita lakukan,” ujar dr. Anang.

Dengan penutupan ini, maka otomatis pasien baru yang akan menjalani perawatan tidak bisa dilayani. Sementara, pasien yang suudah menjalani rawat inap, akan tetap dilayani oleh nakes yang tidak terpapar virus korona.

“Siapapun silahkan, tidak usah takut dan ragu untuk datang ke rumah sakit swasta. Tetap akan dilayani dengan baik,” janji dia.

Sebelum RSUD Waluyo Jati, penutupan sementara atau lockdown juga dilakukan Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo di Puskesmas Maron, terhitung sejak Senin (17/8/2020). Penutupan dilakukan selama sepekan karena ada nakes yang positif Covid-19. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Dokter Muter: Harapan Baru Warga Terpencil Dusun Bakah Lumajang

3 Juli 2025 - 18:28 WIB

Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang

2 Juli 2025 - 16:04 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Trending di Kesehatan