Menu

Mode Gelap
Jelang Idul Adha, DPKPP Kota Probolinggo Dapat Tambahan 1.400 Dosis Vaksin PMK Tak Menyangka, Janda 101 Tahun Dihadiahi Haji oleh Ketiga Anaknya Bupati Lumajang Tekankan Inklusi Sosial dan Transformasi Birokrasi dalam Pembangunan Jangka Menengah Inovasi Pendidikan di Jember-Lumajang, Kawendra Lukistian Berkomitmen Kembangkan Potensi Lokal Disurvei Pemprov Jawa Timur, Pemkab Probolinggo Berharap Jembatan Rusak Segera Diperbaiki Truk TNI Kebakaran dan Meledak di Tol Gempol, Serpihan Lukai Bapak dan Anak

Kesehatan · 7 Agu 2020 22:55 WIB

Pegawai Positif Covid-19 Meninggal, Dispendukcapil Pasuruan Lockdown


					Pegawai Positif Covid-19 Meninggal, Dispendukcapil Pasuruan Lockdown Perbesar

PANGGUNGREJO-PANTURA7.com, Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Pasuruan ditutup sementara (lockdown) setelah seorang tenaga pelayanan yang diketahui positif Covid-19 meninggal dunia.

“Layanan offline di kantor Dispendukcapil kita liburkan 14 hari karena ada pegawai meninggal yang awalnya probable, ternyata positif Covid-19,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pasuruan, Kokoh Ari Hidayat, Jum’at (7/8/2020).

Ia menyebut, meninggalnya tenaga pelayanan berinisial D-N tersebut, terjadi pada Rabu (5/8/2020). Sehari setelahnya, tes swab keluar dimana yang bersangkutan dinyatakan positif terpapar virus korona.

“Jadi masyarakat yang ingin mengurus administrasi kependudukan, tetap dilayani secara online. Karena sebagian teman-teman Dispendukcapil bekerja dari rumah, sebagian menjalani isolasi pasca rapid test,” paparnya.

Dalam hasil rapid test yang digelar selama dua hari sejak Kamis kemarin, seluruh pegawai Dispendukcapil dirapid test massal. “Hasilnya, dari 53 yang rapid test, 22 orang dinyatakan reaktif,” tutur Kokoh.

Pegawai Dispendukcapil yang reaktif, menurut Kokoh, saat ini menjalani isolasi di shelter Covid-19 di kantor Kecamatan Purworejo dan Panggungrejo, sembari menunggu hasil tes swab keluar.

“Kami juga belum tahu kapan hasil swab keluar. Mudah-mudahan saja tidak ada yang positif,” harap dia.

Guna memutus mata rantai penularan, jelasnya, Gugus Tugas Covid-19 bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pasuruan, telah melakukan penyemprotan di kantor Dispendukcapil.

“Kita lakukan penyemprotan secara menyeluruh, kantor dikosongkan. Kantor boleh ditempati lagi setelah 14 hari,” tandas dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jelang Idul Adha, DPKPP Kota Probolinggo Dapat Tambahan 1.400 Dosis Vaksin PMK

6 Mei 2025 - 18:10 WIB

Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh

2 Mei 2025 - 19:10 WIB

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif

28 April 2025 - 14:47 WIB

Pasien dan Keluarga Keluhkan Pelayanan RSUD dr. Haryoto Lumajang

28 April 2025 - 12:33 WIB

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis

10 April 2025 - 22:31 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Trending di Kesehatan