Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Regional · 1 Agu 2020 10:31 WIB

Hewan Kurban Capai 48 Ekor, Pondok Hati Libatkan Dokter Hewan


					Hewan Kurban Capai 48 Ekor, Pondok Hati Libatkan Dokter Hewan Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pondok Pesantren Hati di Dusun Toroyan, Desa Rangkang, Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, tahun ini menjadi salah satu jujugan warga untuk berkurban. Tak kurang dari 30 ekor sapi dan 18 ekor domba diterima panitia penyembelihan.

Banyaknya hewan kurban yang harus disembelih, membuat penyembelihan dilaksanakan selama dua hari beruntun. Pada Jumat (31/7/2020) disembelih 18 ekor domba, sementara pada hari ini, Sabtu (1/8/2020), ada 30 ekor sapi yang disembelih.

“Dari 20 ekor target kami, ternyata ada 30 ekor sapi yang dikurbankan di Pondok Hati. Domba yang kami perkirakan di bawah 10 ekor, ternyata ada 18 ekor,” tutur H. Zulmi Noor Hasani, koordinator pelaksana penyembelihan hewan kurban Pondok Hati.

Putra pimpunan Komisi IV DPR RI, H. Hasan Aminuddin mengaku bersyukur karena jumlah hewan kurban pada tahun ini cukup banyak, mencapai total 48 ekor. Bahkan melampaui target yang awalnya dipatok hanya 20 ekor sapi.

“Ini di luar ekspektasi, tahun lalu hanya 24 ekor sapi. Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mengurbankan hewan di Pondok Hati. Semoga amal ibadah anda semua diterima oleh Allah SWT,” paparnya.

Karena melebihi target, jumlah penerima pun akhirnya bertambah. Awalnya, penerima ditetapkan sebanyak 3.200 orang. Namun seiring bertambahnya hewan kurban, maka penerimanya menjadi 4.300 orang.

“Penerima kami utamakan warga Kraksaan. Ada 13 desa dan 5 kelurahan. Tentu tidak semua kepala keluarga yang menerima. Kami prioritaskan warga yang memang berhak menerima daging kurban,” jelas pengusaha muda ini.

Selama dua hari proses penyembelihan, panitia melibatkan 22 petugas pemotongan. Sementara yang bertugas mendistribusikan daging kurban adalah anggota Satkorcab Banser Kota Kraksaan.

Panitia juga menghadirkan dokter hewan dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Probolinggo untuk memastikan daging hewan yang disembelih dalam kondisi sehat dan layak konsumsi.

“Kami hadirkan dokter hewan agar bisa dicek mana daging yang layak konsumsi, mana yang tidak. Alhamdulillah, seluruh hewan kurban dalam kondisi sehat, dagingnya pun higienis,” jelas dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 27 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025

18 September 2025 - 17:53 WIB

Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu

17 September 2025 - 17:27 WIB

Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo

16 September 2025 - 18:51 WIB

Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat

16 September 2025 - 14:41 WIB

Pemandu Wisata Ilegal Diblacklist 5 Tahun dari TNBTS

16 September 2025 - 13:11 WIB

Rehabilitasi Alun-alun Lumajang Segera Dimulai, DLH Tunggu Terbitnya Jaminan Pelaksanaan

16 September 2025 - 12:35 WIB

Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat

15 September 2025 - 16:32 WIB

Era Baru Dimulai, Nun Hafid dan Kiai Wasik Pimpin NU Kraksaan

14 September 2025 - 23:02 WIB

AWS dan ARG, Dua Alat Pemantau Cuaca Andalan Baru BPBD Lumajang

14 September 2025 - 12:03 WIB

Trending di Regional