Menu

Mode Gelap
Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

Peristiwa · 2 Agu 2020 09:06 WIB

Gegara Bakar Sampah, Gudang Kayu Nyaris Ludes


					Gegara Bakar Sampah, Gudang Kayu Nyaris Ludes Perbesar

PAITON-PANTURA7.com, Insiden kebakaran terjadi di Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo Minggu (2/8/2020) siang. Namun, api berhasil dijinakkan sebelum membesar dan meludeskan seluruh bangunan.

Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi di gudang meubel kayu milik Mustofa (50) warga Desa Alas Tengah, Kecamatan Paiton, sekitar pukul 12.30 WIB. Saat kejadian, gudang sepi lantaran para karyawan memasuki jam istirahat.

Khairul Anwar (30) warga setempat mengatakan, dirinya pertamakali mengetahui kebakaran tersebut saat hendak mengambil air di sumber mata air sekitar gudang meubel. Kemudian ia melihat ada percikan api yang disusul asap tebal di sela-sela tumpukan kayu.

“Saya dari sawah, rencananya mau ngambil air minum saja. Ketika itu memang sepi, karena karyawan istirahat. Takut api semakin membesar, langsung saya memanggil warga,” kata Kahirul saat ditemui di lokasi.

Dalam sekejap, warga sudah berkerumun dan berjibaku memadamkan api menggunakan alat seadanya. Warga akhirnya tidak melapor ke Pemadam kebakaran (Damkar) dan kepolisian lantaran api mulai berhasil dikondisikan.

“Sekitar 15 menitan sudah padam, hanya saja asap dari tumpukan kayu sempat mengarah ke jalan pantura sehingga mengganggu pengguna jalan. Tapi setelah disiram oleh warga, asapnya juga hilang,” papar dia.

Hingga api benar-benar padam, pemilik dan karyawan gudang tak juga muncul di lokasi. “Kerugian tidak tahu, karena pemilik dan karyawannya belum ada,” tambahnya.

Sementara menurut Maqbul Andriyono (24) penjaga warung sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP), ia menduga kebakaran tersebut bersumber dari tumpukan sampah di belakang meubel tersebut yang sebelumnya sempat dibakar.

“Kemudian menjalar sampai terkena serbuk kayu sampai muncul api. Untungnya arah angin dari utara, sedangkan serbuk kayu banyak di sebelah utara meubel, karena terhalang rumah warga membuat api tidak sampai terbawa angin,” terang pemuda asal Kecamatan Kotaanyar ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

15 Juli 2025 - 19:04 WIB

Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf

15 Juli 2025 - 18:15 WIB

Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

15 Juli 2025 - 17:00 WIB

Dua Korban Perahu Terbalik di Pasuruan Ditemukan, Total 4 Meninggal

15 Juli 2025 - 13:51 WIB

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Pendaki Muda Hilang Setelah Bertingkah Aneh, Ditemukan Lemas di Lereng Gunung Lemongan

14 Juli 2025 - 14:26 WIB

Trending di Peristiwa