Menu

Mode Gelap
Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini Perampok Satroni Toko Emas di Lumajang, Pemilik Mundur Diancam Celurit Bupati Lumajang Kritik Selokambang Tetap Kotor Penahanan Ijazah Karyawan Jadi SOP di Koperasi Lumajang, Bupati Indah Minta Segera Dikembalikan Gerbong Mutasi Perdana era Gus Fawait Bergulir, 20 Pejabat Eselon II Digeser Wali Kota Pasuruan Susur Sungai, Disangka Cari Balita Hilang

Gaya Hidup · 22 Jul 2020 14:44 WIB

Razia Masker, Pelanggar Hanya Ditegur


					Razia Masker, Pelanggar Hanya Ditegur Perbesar

WONOREJO-PANTURA7.com, Dalam rangka penerapan protokol kesehatan secara serentak, Tum Gugus Tugas Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, menggelar operasi masker bagi para pedagang, pembeli dan pengunjung pasar Wonorejo, Rabu (22/07/2020).

Camat Wonorejo, Sugeng Hariyadi menjelaskan, razia masker digelar karena Covid -19 masih belum ada vaksinnya. Pihaknya juga melibatkan organisasi masyarakat, agar penegakan disiplin lebih efektif.

“Saat ini yang paling efektif adalah dengan menggunakan masker, cuci tangan dan memakai handsanitizer. Saya kira hal itu bisa mencegah penyebaran virus korona, pesan ini yang harus disampaikan kepada masyarakat,” kata Sugeng.

Sementara, Kapolsek Wonorejo AKP. I Made Jayantara mengaku, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengelola pasar dan para stake holder seperti Satpol PP, Puskesmas, MWC NU hingga Pemuda Pancasila, untuk sama-sama menertibkan para pelaku pasar.

“Kami ajak untuk bersama-sama bertanggung jawab menyelamatkan diri sendiri. Juga mengedukasi masyarakat dalam pencegahan Covid -19,” ujar Kapolsek.

Sebagai langkah awal, pihaknya hanya menegur dan memberi himbauan kepada para pelaku pasar yang didapati tidak mengenakan masker. Namun sanksi khusus akan diberikan jika warga terus menerus mengabaikan protokol kesehatan.

“Akan ada sanksi bagi masyarakat yang tidak menghiraukan himbauan anjuran atau aturan dari pemerintah,” imbuh Made. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji

2 Mei 2025 - 14:00 WIB

Momentum Lebaran, Perhiasan Emas Imitasi di Kota Probolinggo Diburu Warga

3 April 2025 - 18:17 WIB

Bisnis Menggiurkan! Budidaya Ikan Kerapu Keramba Menjamur di Pulau Gili Ketapang

15 Februari 2025 - 20:17 WIB

Bukan Pencitraan, Sebelum Nakhodai DPRD Lumajang, Hobinya Makan Bersama

30 Januari 2025 - 19:10 WIB

Kreatif! Warga Kanigaran Kota Probolinggo Sulap Anggur jadi Aneka Minuman Nikmat

14 Desember 2024 - 19:49 WIB

Xuping, Perhiasan Emas Imitasi yang Kini Digandrungi Warga Kota Probolinggo

26 Oktober 2024 - 12:37 WIB

Pangkas Rambut Tradisional di Kota Probolinggo Masih Bertahan Ditengah Gempuran Barbershop

8 Oktober 2024 - 18:25 WIB

Kreatif! Warga Ketapang Kota Probolinggo Sulap Galon Bekas jadi Hiasan Bunga Estetik

28 September 2024 - 15:55 WIB

Menabung Lima Tahun, Pasutri Ini Beli Motor dengan Uang Koin

21 Agustus 2024 - 19:58 WIB

Trending di Gaya Hidup