Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Religi & Pesantren · 3 Jun 2020 15:16 WIB

Santri Genggong Kembali ke Pesantren, Protokol Kesehatan Diterapkan Berlapis


					Santri Genggong Kembali ke Pesantren, Protokol Kesehatan Diterapkan Berlapis Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Ribuan santri Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, kembali ke pesantren sejak Senin-Selasa (1-2/6/2020). Namun, mereka harus menjalani serangkaian protokol kesehatan yang diberlakukan pesantren.

Salah satu Pengasuh PZH Genggong, dr. KH. M. Haris Damanhuri Romly mengatakan, protokol kesehatan diterapkan mengingat pandemi Covid-19 belum selesai. Pihak pesantren, menurutnya, ingin memastikan bahwa santri yang kembali ke pesantren benar-benar sehat.

“Normalisasinya bertahap, awal santri yang kembali ke pesantren itu dari daerah Probolinggo raya saja. Jadi protokol kesehatan yang kita lakukan ini sama persis dengan yang pertama kali diterapkan ketika kita me-lockdown pesantren,” katanya, Rabu (3/6/2020).

Kiai muda yang biasa disapa Gus Haris ini menambahkan, pihak pesantren memiliki tim kesehatan yang siap melayani dan memeriksa kesehatan santri. Meski demikian, pihaknya tetap berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait penerapan protokol kesehatan di lingkungan pesantren.

“Cuci tangan, memakai masker dan physical distancing tetap diberlakukan. Kita juga selalu cek keberadaan dan keadaan santri, terutama yang mengalami gejala sakit, jadi itu sudah kita persiapkan,” papar Gus Haris.

Jika nantinya, sambung Gus Haris, ada santri yang mulai panas, flu atau gejala lain seperti pengidap Covid-19, maka pihak pesantren akan mengisolasi santri tersebut. Tim medis pesantren juga secara berkala akan melakukan pemeriksaan.

“Begitu tidak memungkinkan, mungkin sementara akan kita pulangkan. Pemberlakuan ini standarnya sama persis dengan saat kita melakukan lockdown dulu,” papar putra pasangan Alm. KH. Damanhuri Romly dan Nyai Hj. Diana Susilowati ini.

Jika dikemudian hari, imbuhnya, terjadi hal yang tidak diinginkan, semisal ada santri positif terjangkit virus korona, maka pesantren akan melakukan langkah taktis sembari berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan serta Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo.

“Kedepan, akan banyak santri yang kembali ke pesantren masing-masing. Harapannya, kita bisa memberi contoh agar pesantren lain tidak hanya membuka kembalian santri, tetapi mereka juga menerapkan protokol kesehatan seperti yang kita lakukan,” tandas dia.

Sekedar informasi, proses kembalian santri PZH Genggong tahap pertama dilakukan pada Senin (1/6/2020) untuk putri dan Selasa (2/6/2020) bagi santri putra. Pada tahap pertama ini, santri yang kembali berasal dari wilayah Kota dan Kabupaten Probolinggo.

Selanjutnya pada tahap kedua, santri putri kembali ke pesantren pada Senin, (15/6/2020) dan santri putra, Selasa (16/6/2020). Dalam tahap dua, santri yany kembali berasal dari luar Kota dan Kabupaten Probolinggo. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember

16 September 2025 - 17:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Belasan Tahun Berlatih Tilawah, Istiqamah dan Doa Guru Jadi Bekal Herman di Panggung MTQ Jawa Timur 2025

13 September 2025 - 07:29 WIB

Dinkes Jember Siapkan 175 Tim Medis untuk Sukseskan MTQ XXXI Jawa Timur 2025

12 September 2025 - 19:11 WIB

Jelang Konfercab NU Kraksaan, Desakan Reformasi Pengurus Terjerat Pusaran Korupsi Bermunculan

12 September 2025 - 16:58 WIB

Mengenal Gus Hafid dari Ponpes Nurul Qodim, Kiai Muda Sejuta Potensi Harapan Nahdliyin

11 September 2025 - 19:44 WIB

Trending di Religi & Pesantren