Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Pemerintahan · 27 Mei 2020 12:21 WIB

Lawan Covid-19, Kabupaten Sidoarjo Luncurkan Kampung Tangguh Semeru


					Lawan Covid-19, Kabupaten Sidoarjo Luncurkan Kampung Tangguh Semeru Perbesar

SIDOARJO-PANTURA7.com, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo bersama kepolisian, Kodim 0816 dan Pemerintah Desa meluncurkan Kampung Tangguh Semeru (Sehat, Aman, Tertib dan Rukun). Langkah ini sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di tingkat desa.

Kali ini, Kampung Tangguh yang diluncurkan adalah di Desa Pepelegi, Kecamatan Waru, dan Desa Wage, Taman, dan Desa Pabean, Sedati, Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu (27/5/2020) siang.

“Program ini digagas Kapolda Jatim untuk mengoptimalkan peran serta masyarakat dan membangun kedisiplinan warga di tingkat desa, khususnya dalam mencegah persebaran Covid-19,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji.

Pencegahan dan penanganan wabah virus corona, papar Sumardji, tentu tidak mungkin hanya diserahkan kepada pemerintah. Upaya itu juga menuntut partisipasi dan kedisiplinan masyarakat, relawan, maupun perangkat desa.

“Semua pihak mesti saling mengingatkan untuk menaati protokol kesehatan. Misalnya, memakai masker jika keluar rumah, keluar masuk desa harus lapor RT/RW, sering cuci tangan, melakukan physical distancing, dan sejenisnya,” tutur dia.

Kepala Desa Pepelegi Iswahyudi mengaku, pihaknya bersama warga menyambut baik pembuatan kampung tangguh beserta satgas-satgasnya. Ia optimis melalui program ini dapat menekan angka penyebaran Covid-19 di desanya.

Dikatakannya, keberadaan posko Kampung Tangguh tingkat desa yang dilengkapi dengan ruang isolasi, ruang kesehatan, ketersediaan gudang dan lumbung pangan, sarana public address seperti cctv, speaker dan ambulance, bakal efektif menekan penyebaran Covid-19.

“Kampung tangguh ini juga ditopang satgas-satgas serta bhabinkamtibmas dan babinsa yang selalu siap menangani bila terjadi keadaan darurat dari bahaya Covid-19,” tandasnya.

Iswahyudi mencontohkan, dalam pemakaman pasien Covid-19 misalnya, warga desa bersama perangkatnya diharapakan dapat menjalankan tugas sesuai protokol kesehatan atau SOP. “Sehingga angka penyebaran Covid-19 dapat ditekan,” harap dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 19 kali

Baca Lainnya

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan

17 Juni 2025 - 22:28 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Trending di Pemerintahan