Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Religi & Pesantren · 22 Apr 2020 09:13 WIB

Peduli Korban Covid-19, MA Zaha Genggong Bagikan Sembako-Masker


					Peduli Korban Covid-19, MA Zaha Genggong Bagikan Sembako-Masker Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Pandemik Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sejak 2 bulan terakhir, membuat pemerintah terpaksa menerapkan kebijakan pembatasan sosial (social distancing dan imbauan bekerja dari rumah (work from home). Langkah itu sebagai bentuk pencegahan penyebaran dan penanggulangan virus mematikan tersebut.

Namun, siapa sangka jika dua kebijakan tersebut justru menjadi pukulan telak bagi pekerja sektor informal. Sebab, para pekerja di sektor ini seperti pemulung, penjual kuliner, pengayuh becak serta tukang parkir kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Kondisi itu membuat sejumlah pihak prihatin dan melakukan gerakan sosial. Salah satunya seperti yang dilakukan para pengajar MA Zainul Hasan 1 Genggong, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, yang membagikan sembako dan masker bagi pekerja sektor informal di sekitar sekolah, Rabu (22/4/2020).

Kepala MA Zainul Hasan 1 Genggong, Nun Hassan Ahsan Malik menuturkan, pembagian paket sembako dan masker merupakan kegiatan peduli sosial kepada masyarakat di sekitar sekolah. Apalagi, masyarakat hendak memasuki bulan suci ramadhan.

“Semoga dengan sedikit sembako ini, masyarakat bisa senang dalam menyambut Ramadhan di tengah pandemi Covid-19 ini,” Nun Alex, panggilan Nun Hassan Ahsan Malik, saat berbagi sembako dan masker kepada masyarakat.

Menurut Nun Alex, paket sembako yang berisi 5 kilogram beras, mie goreng, 1 kilogram minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir dan sehelai masker, dibagikan kepada sedikitnya 100 kepala keluarga (KK).

“Pembagian sembako ini juga sebagai wujud menyambut bulan suci Ramadhan 1441 H. Kami bagikan secara ‘door to door’ untuk mengurangi beban mereka,” imbuh kiai yang juga Kepala Biro Kominfo Pesantren Zainul Hasan Genggong ini.

Selanjutnya, Nun Alex meminta masyarakat bersabar sembari senantiasa membiasakan pola hidup sehat. “Mari kita sama-sama yakin, bahwa virus ini segera diangkat oleh Allah Subhanahu Wata’ala. Jangan lupa jaga kebersihan dan kesehatan, gunakan masker ini,” imbaunya. (*)


Editor : Efendi Muhmmad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

17 September 2025 - 15:16 WIB

Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember

16 September 2025 - 17:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Belasan Tahun Berlatih Tilawah, Istiqamah dan Doa Guru Jadi Bekal Herman di Panggung MTQ Jawa Timur 2025

13 September 2025 - 07:29 WIB

Dinkes Jember Siapkan 175 Tim Medis untuk Sukseskan MTQ XXXI Jawa Timur 2025

12 September 2025 - 19:11 WIB

Trending di Pemerintahan