Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Kesehatan · 18 Mar 2020 03:01 WIB

Pemprov Jatim Siapkan 132 Ruang Isolasi Tambahan bagi Pasien Covid-19


					Pemprov Jatim Siapkan 132 Ruang Isolasi Tambahan bagi Pasien Covid-19 Perbesar

SURABAYA-PANTURA7.com, Sebanyak 132 bed ruang isolasi disiapkan Pemprov Jawa Timur guna mengantisipasi wabah virus corona (Covid-19). Sebanyak 132 bed ruang isolasi tambahan tersebut disediakan di dua rumah sakit berbeda.

Sebanyak 112 bed ruang isolasi disiapkan di RS Jiwa Menur Surabaya dan sebanyak 20 bed ruang isolasi disiapkan di RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Penyiapan ruang isolasi tambahan itu sudah memasuki tahap finalisasi. Setelah bed tersusun, tinggal menunggu pemasangan sekat kaca antar bed, pemasangan ventilator dan pemasangan negatif pressure (tekanan negatif).

“Total ada sebanyak 132 ruang isolasi tambahan yang kita siapkan. Ini merupakan langkah kuratif yang disiapkan Pemprov Jawa Timur guna menangani wabah virus corona,” kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Rabu (18/3/2020).

Ruang isolasi tambahan di RS Jiwa Menur ini akan terintegrasi dengan RSUD Dr Soetomo dengan support tenaga medis yang sudah ahli di bidang infeksi dan paru yaitu tim Penyakit Infeksi Emerging dan Re-Emerging (Pinere).

Dengan ruang isolasi tambahan ini, masyarakat yang membutuhkan isolasi mandiri namun tidak memungkinkan untuk mengisolasi diri di rumah maka bisa dilayani menggunakan ruang isolasi ini. Dengan harapan agar penyebaran virus corona bisa terus ditekan.

“Andai ada warga yang setelah swap butuh dilakukan penanganan isolasi mandiri, tapi misalnya di rumahnya banyak tamu dan lain-lain sehingga tidak menungkinkan mengisolasi secara mandiri, maka bisa dilakukan isolasi di sini,” jelas Khofifah.

Saat ini di Jatim, 41 rumah sakit rujukan pertama dan 3 rumah sakit rujukan utama terkait covid-19. “Kami siapkan tenda sebelum hujan, barang kali ini terbesar di Indonesia, dalam artian kami melakukan langkah-langkah preventif yang cukup komprehensif,” tutur dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 3 kali

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025

1 Mei 2025 - 16:06 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif

28 April 2025 - 14:47 WIB

Trending di Kesehatan