Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Nasional · 16 Mar 2020 09:02 WIB

Waspada Corona, MUI Anjurkan Warga Baca Qunut Nazilah


					Waspada Corona, MUI Anjurkan Warga Baca Qunut Nazilah Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Penyebaran virus corona atau covid-19 di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) membuat banyak pihak tanggap. Tak terkecuali Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Probolinggo.

Dalam konferensi pers yang dilakukan MUI Kabupaten Probolinggo di kantor ruang Diskominfo Kabupaten Probolinggo, komunitas kiai itu menganjurkan bagi warga Kabupaten Probolinggo agr membaca Qunut Nazilah.

Doa qunut nazilah, diketahui merupakan doa yang bisa dibaca pada waktu selain sholat shubuh, dimana arti dari doa qunut nazilah memohon perlindungan kepada Allah SWT dari segala marabahaya dan penyakit serta wabah tak kasat mata.

“Kami mengajak masyarakat yang beragama Islam untuk mendekat diri kepada Allah dengan membaca doa Qunut Nazilah di setiap salat fardhu dan sholawat yang lainnya,” kata Sekretaris MUI, KH. Syihabuddin Sholeh, Senin (16/3/2020).

Tak hanya dalam bentuk do’a, MUI juga meminta kepada masyarakat untuk ikhtiyar dengan menjaga kebersihan. Baik kebersihan diri, lingkungan, dan tempat ibadah. Maka dari itu, menurutnya, ia meminta untuk dilakukan penyemprotan.

“Kami minta ada penyemportan disenfektan untuk masjid dan musalla. Sedangkan bagi yang menderita flu, demam, dan batuk segera berobat,” ujar Syihabuddin.

Dalam hal ini, sambungnya, iapun juga mendukung upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam menangani penyebaran virus corona dengan membentuk Satgas siaga darurat bencana non alam.

“Mitigasi bencana non alam ini patut diikuti oleh segenap lapisan warga. Dengan menunda kegiatan mengumpulkan orang banyak. Seperti rapat, imtihan, seni pertunjukan, dan lainnya,” ujarnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

18 September 2025 - 19:40 WIB

Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur

18 September 2025 - 19:00 WIB

Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

18 September 2025 - 16:56 WIB

Wow! Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Bakal Dibuatkan Rumah Dinas Seharga Rp10 Miliar

18 September 2025 - 15:11 WIB

Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara

18 September 2025 - 09:21 WIB

Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar

17 September 2025 - 16:52 WIB

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Trending di Pemerintahan