Menu

Mode Gelap
Wow! Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Bakal Dibuatkan Rumah Dinas Seharga Rp10 Miliar Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

Gaya Hidup · 15 Okt 2019 02:59 WIB

Kemarau, Warga Sumberkare Kesulitan Air Besih


					Kemarau, Warga Sumberkare Kesulitan Air Besih Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Musim kemarau panjang mengakibatkan sebagian warga di Kabupaten Probolinggo kesulitan air bersih. Di antara daerah yang dilanda kekeringan adalah Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Untuk mendapat air bersih, warga terpaksa mencari air bersih di desa tetangga dengan menggunakan jeriken. Hal itu diakui Kepala Dusun Pelankere, Desa Sumberkare, Su’ud.

“Di wilayah kami belum ada jaringan air bersih yang masuk. Jadi warga harus mengambil air setiap hari untuk memenuhi kebutuhan hidup,” katanya, Selasa (15/10/2019).

Beban berat untuk mendapat air sedikit berkurang ketika Polres Probolinggo mendistribusikan air bersih ke Sumberkare. Senin (14/10) kemarin, misalnya, air bersih yang diangkut mobil tangki water cannon berkapasitas 4.000 liter itu diserbu warga Sumberkare.

Uniknya polisi yang mendistribusikan air bersih mengenakan kopiah karena terkait Hari Santri Nasional (HSN).

“Menggunakan water cannon, kami melakukan droping air untuk memudahkan masyarakat mendapatkan air bersih,”ujar Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Ambaryadi Wijaya.

Droping air bersih, kata Kapolresta, dilakukan tiap seminggu sekali dengan mengisi tandon-tandon yang telah dipersiapkan.

“Dengan droping ini masyarakat bisa mendapat air bersih secara bergantian. Sehingga tidak perlu lagi susah-susah untuk mencari air seperti di desa sebelah,”pungkasnya. (*)


Penulis: Rahmad Soleh
Editor: Ikhsan Mahmudi


Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru

17 September 2025 - 20:06 WIB

Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

17 September 2025 - 19:52 WIB

Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan

17 September 2025 - 16:25 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Trending di Sosial