PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kepolisian Sektor (Polsek) Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo meringkus dua pemuda yang diduga melakukan tindakan penganiayaan terhadap Saiful Bahri (35) warga Desa Sumber Centeng, kecamatan setempat.
Kedua pelaku tersebut adalaah Nurul Huda (29) dan Samsul Arifin (24) yang sama-sama berasal dari Desa Sumber Centeng, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo. Keduanya diamankan Selasa (3/9) sekitar pukul 22.30 Wib.
Informasi yang diperoleh PANTURA7.com, akibat ulah kedua pelaku, korban mengalami luka tusukan di bagian punggung sebelah kiri hingga harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.
Penusukan terhadap korban terjadi Selasa (3/9) sekitar pukul 19.00 Wib. Saat itu, korban tengah duduk santai bersama dengan teman-temannya. Tiba-tiba dua pelaku datang dan kepala korban langsung dipukul oleh Samsul Arifin, sedankan Nurul Huda menusuk punggung korban.
Kapolsek Kotaanyar AKP Noer Choiri mengatakan, penangkapan terhadap kedua pelaku dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan dari saksi. Petugas lantas bergerak meringkus kedua pelaku di dua tempat berbeda.
“Kami amankan Nurul Huda di Desa Sumber Centeng, sementara Samsul Arifin kami tangkap di Desa Pandean Paiton. Selain itu, kami juga mengamankan pisau dengan tutup kulit berwarna coklat berukuran 28 centimeter,” kata Noer Choiri, Rabu (4/9).
Untuk motif pembacokan, Kapolsek menjelaskan, insiden tersebut diduga terjadi karena pelaku Nurul Huda tidak terima adiknya cekcok dengan korban. Geram atas percekcokan itu, pelaku lantas melampiaskan kemarahannya pada korban.
“Kakaknya tidak terima korban cek cok dengan adiknya. Sebelum korban dianiaya, pelaku sempat bertanya, apakah korban yang memukul adiknya. Kini keduanya sudah kami amankan dan akan kami periksa,” jelas Kapolsek. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
