Menu

Mode Gelap
Kesal Ditanyai Motor yang Digadaikan, Suami di Pasuruan Kalap Tusuk Istri Siasati Balap Liar, Bupati Jember Canangkan Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG Satreskrim Lumajang Ringkus 2 Pelaku Pengeroyokan Sadis di Bayeman Truk Pecah Ban Tabrak Dua Rumah dan Dua Mobil di Purwosari, Sopir Tewas Cegah Kecelakaan, Polisi Uji Kelayakan Jeep Bromo Secara Gratis Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

Lingkungan · 28 Jul 2019 11:41 WIB

Gubernur: Cemara Udang Bisa Tahan Tsunami


					Gubernur: Cemara Udang Bisa Tahan Tsunami Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kawasan pantai selatan Jawa mulai Banyuwangi, Jawa Timur hingga Pangandaran, Banten berpotensi gempa dan tsunami. Untuk mengantisipasi gelombang tsunami, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengajak warga menanam pohon cemara udang.

Gubernur pun secara simbolis menanam cemara udang saat puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia di komplek Pelabuhan Perikanan Mayangan, Kota Probolinggo, Minggu (28/7).

Tidak hanya cemara udang, sejumlah bibit pohon kelapa juga ditanam di Pelabuhan Perinanan Mayangan. Gubernur tidak sendiri menanam vegetasi pantai tetapi ditemani ditemani Pangdam V Brawijaya  Mayjend TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, dan Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Toni Harmanto dan Walikota Probolinggo Hadi Zainal Abidin.

Penanaman cemara udang, kata gubernur atas rekomendasi Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB). Cemara udang dinilai paling kuat menahan gelombang tsunami.

“BMKG kan menyatakan, pantai selatan berpotensi, bukan prediksi tsunami,” ujar gubernur. Dalam pertemuan itu BNPB menyarankan agar di sepanjang pantai ditanam cemara udang. Dikatakan cemara udang bisa hidup hingga 500 tahun.

“Penanaman cemara udang ini tak hanya di Kota Probolinggo, pasalnya 85% wilayah negara kita adalah maritim. Sehingga kami harap ini menjadi perhatian kita semua khususnya masyarakat,” kata gubernur.

Aksi menanam pohon cemara udang sekaligus sebagai puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia di Jatim dengan tema ‘Biru Langitku Hijau Bumiku’. (*)

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Siasati Balap Liar, Bupati Jember Canangkan Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG

22 September 2025 - 19:28 WIB

Koperasi Desa Merah Putih Lumajang Tuntas Dilegalkan Siap Garap Usaha Sesuai Potensi Desa

22 September 2025 - 14:31 WIB

Jika Sukses, Koperasi Desa Bisa Tambah PAD hingga 30 Persen untuk Desa

22 September 2025 - 13:39 WIB

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur

20 September 2025 - 16:50 WIB

Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS

19 September 2025 - 18:53 WIB

Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu

19 September 2025 - 13:35 WIB

Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur

18 September 2025 - 19:00 WIB

Trending di Pemerintahan