Menu

Mode Gelap
Jelang Musim Hujan, 7 Wilayah KAI Daops 9 Jember Rawan Terdampak Bencana Alam Cegah Penyakit Sejak Dini, 52 Siswa MI Tarbiyatul Mubtadiin Terima Vaksin MR dan HPV Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total Polres Probolinggo Kota Ringkus 10 Tersangka Narkoba Jaringan Madura, Sita 39,66 Gram Sabu Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu

Politik Dan Pemerintahan · 27 Mar 2018 05:34 WIB

Wacananya Tuai Polemik, Pj Bupati Probolinggo Minta Maaf


					Wacananya Tuai Polemik, Pj Bupati Probolinggo Minta Maaf Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Polemik soal pemakaian sarung bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo saat hari Jum’at membuat Pj. Bupati Probolinggo, R Tjahjo Widodo minta maaf. Tjahjo menyebut rencana itu baru wacana dan bakal dicabut karena menimbulkan kegaduhan.

Wacana itu, jelas Tjahjo, digulingkan saat ia dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Probolinggo menggelar pertemuan dengan investor asing dari Amerika Serikat di Surabaya, beberapa waktu lalu. Disela-sela promosi potensi daerah itulah, Tjahjo melontarkan wacana Jum’at bersarung bagi ASN di Pemkab Probolinggo.

“Saya sebenarnya tidak punya kewenangan untuk mengubah seragam para pejabat pemerintahan, dan juga saya tidak ada rencana untuk mengubah seragam itu. Jadi itu hanya wacana saja,” jelas Tjahjo saat dikonfirmasi, Selasa (27/3/2018).

Selain memastikan perubahan aturan seragam itu sekedar wacana, pihaknya, kata Tjahjo meminta maaf dan mencabut wacana itu karena menuai pro-kontra di kalangan ASN dan masyarakat. “Saya mencabut wacana pergantian seragam itu dan tidak akan melaksanakannya, saya batalkan,” ucapnya.

Lebih jauh, Bakorwil Jember ini mengatakan, meski ia hanya menjabat sekitar 6 bulan sebagai Pj. Bupati Probolinggo, namun ia ingin menciptakan iklim yang kondusif dan stabil, sebab Kabupaten Probolinggo juga akan menggelar Pilkada serentak 2018.

“Tujuan saya disini untuk mendukung pemilihan umum agar berjalan damai, dan berikutnya saya akan melaksakan program pembangunan yang belum terealisasi oleh pemimpin sebelumnya serta akan kita kembangkan untuk Kabupaten Probolinggo,” tutup Tjahjo mengakhiri pembicaraan. (*)

 

 

Penulis : Moh. Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspadai Politik Identitas dalam Pilkada 2024, Polres Lumajang Siagakan 3.950 Personel Keamanan

19 Agustus 2024 - 18:03 WIB

Dapat Arahan dari Presiden, Begini Respon Pj Bupati Probolinggo

31 Oktober 2023 - 16:34 WIB

Loncat Partai, Dua Legislator Hanura Lumajang Diganti 

30 Oktober 2023 - 19:51 WIB

PAW DPRD Kabupaten Probolinggo, Mahrus Bakal Gantikan Mukhali

18 Oktober 2023 - 17:27 WIB

Pj Bupati Probolinggo: Belum Ada Laporan ASN Bermedsos Politik

11 Oktober 2023 - 17:10 WIB

Heboh! Baliho Ketua Gerindra Lumajang Bersanding dengan Ganjar Pranowo Bertebaran

4 Oktober 2023 - 19:01 WIB

ASN Dilarang Sukai, Komentar, dan Bagikan Akun Medsos Pemenangan Pemilu

3 Oktober 2023 - 17:54 WIB

Lagi, Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Pindah Parpol

3 Oktober 2023 - 17:50 WIB

Reog Ponorogo Sosialisasikan Pemilu 2024 di Lumajang

29 September 2023 - 19:02 WIB

Trending di Politik Dan Pemerintahan