PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Hujan deras yang melanda kawasan lereng Gunung Bromo membuat pemukiman warga di Desa Sapih, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo tertimppa longsor. Imbasnya, sebuah bangunan madrasah dan plengsengan ambrol.
Kapolsek Lumbang AKP. Bambang Soegiarto menjelaskan, hujan di kawasan tersebut terjadi sejak pukul 12.30 hingga pukul 19.00 WIB, Minggu malam (26/11/2017). Kondisi ini membuat struktur tanah menjadi labil dan rawan longsor.
“Akibat hujan deras, tanah disini labil. Jadi ada plengsengan jalan desa yang longsor dengan panjang sekitar 15 meter ambrol. Juga ada longsor yang menimpa Madrasah Diniyah yang diasuh oleh ustadz Bahroni,” papar Kapolsek Lumbang AKP. Bambang Soegiarto, Senin (27/11/2017).
Dinding sekolah salafiyah itu jebol dan berlubang diterjang longsor tanah. Beruntung saat itu, murid madrasah baru datang dan belum mengikuti proses belajar mengajar, sehingga tak menimbulkan korban.
Warga dan petugas kemudian melakukan pembersihan material longsor. Dari dua lokasi itu, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp. 37 juta. Rinciannya, untuk plengsengan kerugian materialnya mencapai Rp 30 juta, sisanya kerugian dari gedung madrasah.
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, karena saat ini masih awal-awal dari musim penghujan, potensi longsor susulan sangat terbuka,” pinta Kapolsek.
Longsor di lereng tengger ini merupakan yang kedua selama sepekan terakhir. Sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi di Desa Sapih pada Selasa (22/11/2017) lalu. Longsor melanda tiga dusun, sehingga mengakibatkan kerusakan pada 5 rumah warga setempat. (din/arf).
