PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kecelakaan yang melibatkan pengendara motor dan kereta api (KA) Mutiara Timur jurusan Surabaya – Banyuwangi, terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di jalan Flamboyan, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, Sabtu (11/11/2017). Akibatnya, korban bernama Deasy (18) kritis, sementara motornya rusak berat.
Novan (18), rekan korban mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.50 WIB, berawal saat dirinya dan Deasy pulang dari sekolah mereka di SMA As-Sulthon, Kelurahan Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan.
Pelajar ini hendak berkunjung ke rumah temannya, yang terletak disisi utara perlintasan. Dilokasi, Novan berhenti karena mendengar bunyi KA dari arah barat. Namun Deasy justru tetap melajukan motor maticnya yang bernopol N-3533-QM, nahas saat ujung motor sudah memasuki rel, tiba-tiba mesin motor mati mendadak.
“Saat itulah dari arah barat muncul KA dan menyambar motor teman saya. Untungnya dia tak langsung tertabrak karena kami berteriak agar dia meloncat, meski begitu ia sempat pingsan,” tutur Novan.
Sebelum kejadian, kata Novan, ia sudah berpesan agar korban berhenti. Namun pelajar asal jalan Merbabu, Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan itu memilih tetap melintas dengan alasan terburu-buru. Novan menyebut, matinya lampu peringatan perlintasan, membuat korban menyangka jarak KA dengan perlintasan masih jauh.
“Memang lampu peringatan di perlintasan ini sudah lama mati, mungkin Deasy tidak menyangka ada kereta akan lewat. Saya pun awalnya ga tahu ada kereta, sampai saya dengar bunyinya dari dekat,” terang Novan.
Akibat insiden ini, motor korban ringsek. Bahkan roda bagian depan lepas dan belum diketahui keberadaannya. Sementara Deasy dirawat intensif di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU dr Mohamad Shaleh Kota Probolinggo.
Danton Polsuska PT. KAI Daops 9 Jember, Kapten Mohamad Halil menyebut, penyebab kecelakaan diduga karena korban tidak tengok kanan kiri sebelum melintas. “Kami harap, warga yang akan melintas selalu waspada, tengok-tengok dululah. Biar kejadian seperti ini tidak terulang,” tandasnya. (em/arf).
