PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Langkah Puput Tantriana Sari maju dalam pemilihan bupati (Pilbup) Probolinggo 2018 kian lapang, setelah sejumlah partai parlemen menyatakan mendukung calon petahana ini. Kali ini giliran Partai Gerindra yang secara resmi menyatakan mendukung Tantri menjadi Bupati untuk periode kedua.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Probolinggo, Jon Junaidi menuturkan, dukungan kepada Tantri diberikan karena tingkat kepopuleran dan elektabilitas Bupati ke 34 itu sangat tinggi. Sementara jumlah kursi Gerindra di DPRD hanya sebanyak 5 kursi, sehingga partainya tidak mungkin untuk mengusung kandidat dari internal partai.
“Kami sejak awal sudah sepakat untuk mengusung ibu Tantri, namun keputusan resmi itu baru tertuang saat ini dalam forum yang resmi,” jelas Jon dalam rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo, di hotel Bromo View, Minggu (8/10/2017) .
Selanjutnya, kata Jon, nama Tantri akan dikirimkan ke DPP Gerindra untuk mendapatkan rekomendasi, yang diperkirakan sudah akan jatuh pada awal November 2017. “Kalau sudah turun, nanti akan kami lakukan deklarasi dukungan, untuk memacu kinerja mesin partai,” ujarnya.
Sikap serupa juga ditunjukkan Ketua DPD Gerindra Jatim Soepriyatno. Anggota DPR RI Dapil II Pasuruan-Probolinggo itu meminta, kader partai Gerindra ngebut dalam memenangkan Tantri. “Wajib hukumnya bagi para kader untuk memenangkan Ibu Tantri,” tuturnya.
Puput Tantriana Sari yang hadir dalam Rakercabsus itu mengaku, sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan Gerindra. Selain itu, Tantri akan mengikuti mekanisme partai dan menghormati keputusan partai, perihal rekomendasi kelak.
“Terimakasih, atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Saya ingin doanya Panjenengan semua, agar amanah ini bisa diteruskan untuk memajukan Kabupaten Probolinggo ke depan,” kata kepala daerah kelahiran Ponorogo itu.
Sebelum Gerindra, dukungan untuk Tantri sudah disampaikan oleh Partai Nasdem dan PPP. Sementara Hanura, PDI-P, Golkar dan Demokrat, belum memberikan dukungan secara resmi. (em/ela).
