Menu

Mode Gelap
Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong Dinkes Jember Siapkan 175 Tim Medis untuk Sukseskan MTQ XXXI Jawa Timur 2025 Untuk Ganti Motor Dinas, Pemkab Lumajang Sediakan Rp35 Juta per Desa Jelang Konfercab NU Kraksaan, Desakan Reformasi Pengurus Terjerat Pusaran Korupsi Bermunculan BKD Lumajang Pasrah ke Pusat, Rekrutmen ASN Masih Menggantung Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

Hukum & Kriminal · 12 Sep 2025 19:30 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong


					KEMALINGAN: Anak pemilik toko menunjukkan lokasi beras yang dicuri oleh oknum anggota Satpol PP Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani) Perbesar

KEMALINGAN: Anak pemilik toko menunjukkan lokasi beras yang dicuri oleh oknum anggota Satpol PP Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Pencurian beras di toko kelontong Gang Kemiri, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, bikin heboh. Tanpa disadari, aksi pelaku terekam CCTV.

Video pencurian beras tersebut, lantas viral melalui pesan berantai di WhatsApp (WA). Apalagi setelah identitas pelaku terungkap, yang ternyata adalah anggota Satpol PP Kota Probolinggo.

Ditemui ditokonya, Diyah Agustina (50) menceritakan pencurian di tokonya. Menurutnya, pencurian diketahuinya saat ia pulang dari Bali, Jum’at (5/9/25) dan hendak menjual secara ecer beras 10 kg yang dijualnya.

“Namun saat dicari, beras tersebut tidak ada, bahkan anggota keluarga juga tidak mengetahui beras merek tinta tersebut,” kata Diyah, Jum’at siang (12/9/25).

Karena penasaran, Diyah mengecek CCTV yang terpasang di toko. Pada rekaman video pada Jum’at (29/8/25), menunjukkan satu orang mendatang toko lalu mengambil beras yang berada di area depan.

Rekaman tersebut kemudian di sebar di grup RT/RW, dan salah satu anggota grup mengenali pria tersebut. Tak lama kemudian pria yang mengambil beras datang untuk meminta maaf.

“Selain meminta maaf, pria yang mengaku dinas di Satpol PP Kota Probolinggo tersebut juga hendak membayar beras yang diambil sebesar Rp. 100 ribu. Namun saya menolak karena kasihan, dan kasus ini sudah klir,” imbuh Diyah.

Kepala Dinas Satpol PP Kota Probolinggo, Pujo Agung Satrio menegaskan bahwa antara korban dan terduga pelaku sudah tidak ada masalah apapun.

“Kasus tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan, apalagi keduanya masih memiliki hubungan keluarga,” cetus Puja. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 120 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

12 September 2025 - 14:53 WIB

Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua

12 September 2025 - 08:41 WIB

Coret ‘Police Killed People’ Dua Pemuda Dibekuk Polisi

11 September 2025 - 16:31 WIB

Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap

10 September 2025 - 21:48 WIB

Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap

9 September 2025 - 15:46 WIB

Polisi Jerat Ayah-anak Tersangka Pembunuhan di Jalur Wisata Bromo Hukuman Penjara Seumur Hidup

9 September 2025 - 12:30 WIB

Sering Ditutupi Pintu dan Tuntutan Ekonomi, Motivasi Pria Mutilasi Istri Sirinya di Pacet Mojokerto

8 September 2025 - 19:14 WIB

Apes! Jambret di Tegalrejo Probolinggo Dihajar Massa Setelah 2 Kali Gagal Kalung Emas

6 September 2025 - 16:33 WIB

Pembacokan di Jalur Wisata Bromo, Korban Disebut-sebut jadi Biang Keretakan Rumah Tangga Pelaku

5 September 2025 - 20:51 WIB

Trending di Hukum & Kriminal