Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Sosial · 10 Jul 2025 20:37 WIB

Pemilik Warung GOR A. Yani Bongkar Bangunan Sendiri, Pindah ke Tenda


					DIBONGLAR: Beberapa warung di GOR A. Yani Kota Probolinggo, yang dibongkar mandiri oleh pemiliknya. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

DIBONGLAR: Beberapa warung di GOR A. Yani Kota Probolinggo, yang dibongkar mandiri oleh pemiliknya. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Pemilik warung di sisi utara GOR. A Yani, Kota Probolinggo, Kamis (10/7/25) mulai membongkar warungnya. Mereka akan berpindah ke tenda yang ada di sebelah barat.

Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPR PKP) Kota Probolinggo, menjadwalkan pembongkaran bangunan warung setelah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat menebang pohon di sekitar warung.

Pantauan PANTURA7.com, sejumlah pemilik warung sebelah utara GOR A. Yani sejak pagi sudah mulai membongkar lapaknya secara mandiri.

Setelah dibongkar, pemilik warung kemudian memindahkan barang-barangnya ke tenda sebelah barat yang telah disiapkan.

Salah satu pemilik warung , Misyana (56) mengatakan, a mulai memindahkan barang-barangnya pukul 07.00 WIB. Pemindahan dilakukan setelah adanya perintah via WhatApp (WA) untuk memindah barang-barang karena akan dibongkar.

“Perpindahan ini inisiatif kami setelah kemarin ada WA yang menyatakan bahwa warung yang kami tempati akan dibongkar. Selanjutnya kami akan pindah ke tenda yang disediakan,” ujar warga asal Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan ini.

Misyana mengungkapkan, meski ada resiko barang hilang usai pindah ke tenda, namun akan disiapkan segala sesuatu termasuk agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Kami akan menyiapkan seperti kotak untuk menyimpan barang berharga, tapi kalau tabung LPG akan kita bawa pulang,” tutupnya.

Kabid Bina Marga Dinas PUPR PKP Kota Probolinggo, Gigih Ardityawan Pratama mengatakan bahwa untuk pembongkaran warung sisi utara masih menunggu pemotongan beberapa pohon yang ada depan warung.

“Nantinya setelah bangunan warung dibongkar, maka akan dibangun tenda yang nantinya bisa untuk sekitar kurang lebih 100 pedagang, sama seperti sebelah selatan, yang mana pembangunan ini dilakukan oleh CSR,” beber dia. (*)


Editor : Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 127 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian

14 Juli 2025 - 21:19 WIB

Marak Begal, Curanwan, dan Curanmor: Gus Darwis: NU Lumajang Siap Turun ke Gelanggang

14 Juli 2025 - 11:31 WIB

Soal Sound Horeg, PCNU Lumajang Mengacu pada Keputusan Ulama

14 Juli 2025 - 11:11 WIB

Ada Festival Cerutu di Jember, Diwarnai Gerojokan Bansos bagi 40 Ribu Buruh Tani

13 Juli 2025 - 18:55 WIB

Bupati Ikuti Fatwa MUI Soal Sound Horeg: Tidak Dilarang, Tapi Harus Dikendalikan

13 Juli 2025 - 15:30 WIB

Menteri P2MI Kunjungi BLKLN Pasuruan, Tekankan Pentingnya Skill dan Prosedur Resmi

12 Juli 2025 - 08:22 WIB

Luruskan Pemberitaan, DPRD Kabupaten Pasuruan Bantah Rudi Hartono Dipanggil KPK

10 Juli 2025 - 14:38 WIB

MUI Jember Ungkap Sisi Buruk Sound Horeg: Volume Melebihi Batas, Warga Mengungsi

9 Juli 2025 - 14:27 WIB

Jamaah Haji asal Kota Probolinggo ini Meninggal Saat Perjalanan Pulang

8 Juli 2025 - 21:25 WIB

Trending di Sosial