Menu

Mode Gelap
Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi Isi Libur dengan Ilmu, Anak-anak di Prigen Pilih Belajar Bahasa Inggris Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

Peristiwa · 28 Mar 2024 07:33 WIB

Pamit Cari Rumput ke Hutan, Petani di Lumajang Ditemukan Tak Bernyawa


					DIKEBUMIKAN: Jasad Sunarno (66), warga Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang, saat hendak dikebumikan. (foto: Asmadi). Perbesar

DIKEBUMIKAN: Jasad Sunarno (66), warga Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang, saat hendak dikebumikan. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Sunarno (66), warga Dusun Ngampo, Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang, ditemukan tewas gantung diri di Hutan Pasrujambe, Rabu (27/3/24), sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapolsek Pasrujambe Iptu Purwaningsih mengatakan, saat ditemukan, leher korban dalam keadaan terikat dan bergelantungan di salah satu pohon kopi di hutan tersebut.

“Pada saat ditemukan, kondisi korban sudah tidak bernyawa lagi,” kata Purwaningsih singkat.

Terakhir sebelum ditemukan meninggal, jelas Purwaningsih, sekitar pukul 10.00 WIB, korban sempat berpamitan kepada keluarganya untuk mencari rumput ke hutan.

Hingga sore dan jelang berbuka puasa, korban tak kunjung kembali. Anak korban, Muslim, lantas berinisiatif untuk mencari ayahnya.

Setibanya di hutan, Muslim kaget bukan main. Ia menemukan ayahnya tergantung pada tali yang diikatkan pada pohon kopi dan sudah tidak bernyawa.

“Awalnya yang menemukan anak korban, terus ada beberapa warga yang kemudian datang, dan melaporkan peristiwa nahas itu ke kami,” imbuh Purwaningsih.

Mendengar laporan itu, aparat kepolisian bergerak menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pihak keluarga bersama warga setempat lalu membawa jenazah korban ke rumah duka.

“Tadi langsung dibawa ke rumah duka, pihak keluarga tidak berkenan dilakukan otopsi pada tubuh korban,” pungkas Puwaningsih. (*)

 

 

Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 32 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pulang dari Berobat, Anak Kecil di Pasuruan Terluka Saat Dihadang Begal

26 Juni 2025 - 13:05 WIB

Korban Tabrak Lari, Penjual Tempe di Pasuruan Tewas

24 Juni 2025 - 13:28 WIB

Diduga Mengantuk, Sopir Truk Tewas Tabrak Tronton di Nguling

21 Juni 2025 - 16:23 WIB

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Trending di Peristiwa