Menu

Mode Gelap
Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi Ketua DPRD Lumajang Dampingi Bupati Tinjau Perbaikan Talud di Kebondeli Candipuro Sambut Puncak Perayaan Waisak, Umat Buddha Kota Probolinggo Ritual Mandikan Rupang Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan Terlibat Pengeroyokan di Jalur Pantura, Dua Pemuda Diringkus Polisi

Pemerintahan · 15 Jan 2024 17:57 WIB

IPM di Lumajang Naik 1,30 Persen, Pj Bupati Beberkan Faktor Penyebabnya


					Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni alias Yuyun. (foto: Asmadi) Perbesar

Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni alias Yuyun. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Lumajang berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), berada di angka 69,37. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 0,8 poin atau 1,30 persen dibanding tahun sebelumnya.

Pj Bupati Bupati Lumajang Indah Wahyuni, menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut. Menurutnya, peningkatan IPM mencerminkan efektivitas program-program pemerintah daerah yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Jadi nilai IPM kami sudah baik, rankingnya dari 36 menjadi 35, salah satunya yaitu dari meningkatnya dunia pendidikan dan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) kami,” katanya, Senin (15/1/24).

Yuyun, sapaan Indah Wahyuni, menyebut bahwa Pemkab Lumajang juga sudah berkomitmen untuk mendukung kemajuan dan pengembangan Pusat Studi Dalam Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Malang (POLINEMA) di Kampus Lumajang.

Komitmen tersebut, disebutkan Yuyun, menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memajukan sektor pendidikan di wilayah kota pisang.

Bahkan, pada tahun 2024, bantuan operasional dan penyelesaian pembangunan gedung tiga lantai untuk PSDKU POLINEMA sudah termasuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Di tahun 2024, untuk bantuan operasional dan kelanjutan penyelesaian pembangunan gedung tiga lantai itu sudah masuk di APBD,” tambah Yuyun.

Pendirian PSDKU POLINEMA diakuinya memberikan dampak positif terhadap roda perekonomian di Lumajang. Kehadiran mahasiswa dari luar daerah meningkatkan permintaan akan fasilitas tempat tinggal, membuat bisnis kos-kosan semakin berkembang.

“Ini membawa dampak positif terhadap roda perekonomian kita, karena ternyata mahasiswa di POLINEMA cukup banyak, ada yang dari luar Lumajang sehingga bisnis kos disitu lebih marak,” pungkas dia. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi

12 Mei 2025 - 19:23 WIB

Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama

12 Mei 2025 - 17:37 WIB

FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan

12 Mei 2025 - 14:24 WIB

Bunda Indah Gerakkan Penanganan Darurat Kerusakan Talud di Candipuro untuk Lindungi 82 KK

12 Mei 2025 - 13:26 WIB

Bupati Jember Ajukan Bantuan Listrik Gratis untuk 7 Ribu Warga Miskin, ini Kata PLN

10 Mei 2025 - 19:35 WIB

Lumajang Berpotensi Jadi Motor Swasembada Pangan Nasional, Bisa Gagal karena Buruknya Pengelolaan Dana Desa

9 Mei 2025 - 15:50 WIB

Bupati Lumajang Tekankan Inklusi Sosial dan Transformasi Birokrasi dalam Pembangunan Jangka Menengah

6 Mei 2025 - 16:27 WIB

Pariwisata Lumajang : Janji Regulasi Lama, Realita Masih Berantakan

5 Mei 2025 - 17:25 WIB

Bunda Indah Kenalkan Tagline ‘Ikhlas Melayani Rakyat’ sebagai Budaya Kinerja ASN Lumajang

5 Mei 2025 - 17:04 WIB

Trending di Pemerintahan