Menu

Mode Gelap
Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang Pimpin Karang Taruna Lumajang, Dedi Marta Siap Sinergikan Peran Pemuda Banyak Orangtua Takut Anak Rewel, Capaian Imunisasi Campak di Lumajang Anjlok Pekerja Migran asal Ranuagung Meninggal di Malaysia, Pemkab Probolinggo Fasilitasi Pemulangan Jenazah Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno Top! Jember Marching Band Sabet 5 Emas di Kejuaraan Dunia Malaysia

Pemerintahan · 16 Des 2023 09:48 WIB

Kado Spesial Harjalu 2023, Ekspor 1, 7 Ton Kapulaga ke Tiongkok


					KADO SPESIAL: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, melepas truk bermuatan kapulaga yang akan diekspor ke Tiongkok. (foto: Asmadi). Perbesar

KADO SPESIAL: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, melepas truk bermuatan kapulaga yang akan diekspor ke Tiongkok. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Kapulaga menjadi salah satu komoditas rempah khas Indonesia, yang semakin diminati pasar Internasional. Di Kabupaten Lumajang, 1,7 ton kapulaga diekspor ke negara tirai bambu, Tiongkok.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang, Hairil Diani mengatakan, kapulaga yang diekspor merupakan hasil budidaya petani asal Kecamatan Pasrujambe, yang dikenal memiliki kualitas terbaik.

Hal itu diungkapkan Hairil saat Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, hendak melepas pemberangkatan dua truk berisi kapulaga ke Tiongkok, di Alun-alun Lumajang, Jumat (15/12/2023).

“Secara rasa lebih kuat daripada yang lain. Ini karena juga didukung faktor alam yang mana kapulaga ini ditanam di dataran tinggi,” kata Hairil.

Hairil menjelaskan, kapulaga tak hanya digunakan untuk bahan masakan sehari-hari namun juga dibutuhkan untuk campuran industri makanan, minuman hingga farmasi.

“Untuk wilayah penyumbang produksi kapulaga terbesar di Lumajang yakni Kecamatan Pasrujambe dan Kecamatan Gucialit, produksinya rata-rata 2,75 kwintal per hektar lahan,” jelasnya.

Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni menyebut, 2 truk penuh rempah-rempah kapulaga yang akan dikirim ke Tiongkok senilai Rp 1,2 miliar.

“Kapulaga yang diekspor ke Tiongkok ini mencapai 1,7 ton. Kapulaga unggulan ini berasal dari petani Desa Pagowan, Kecamatan Pasrujambe, Kabupaten Lumajang,” jelas Yuyun, sapaan akrab Indah Wahyuni.

Ia menambahkan, pengiriman hasil bumi berupa kapulaga ke Tiongkok, menjadi kado istimewa bagi Kabupaten Lumajang, yang tengah memperingati hari jadi ke 768 tahun.

“Ya tentu ini menjadi kado istimewa saat hari jadi Kabupaten Lumajang yang ke 768 tahun. Ini kado yang sangat sepesial,” bangganya.

Yuyun berharap, hasil bumi masyarakat Lumajang terus meningkat dan dapat berdaya saing hingga ke pasar Internasional. Selain itu, ia berharap masyarakat juga bisa mengolah kapulaga menjadi makanan khas yang bisa mengangkat kearifan lokal.

“Harapannya, selain menjadi petani, masyarakat Lumajang juga menjadi pengusaha dari hasil taninya sendiri. Kalau ini sampai terjadi, kita akan yakin, Kabupaten Lumajang akan menjadi salah satu kabupaten unggulan di Indonesia,” pungkasnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemeriahan Batik In Motion 2025 Kota Probolinggo; Mengangkat Potensi, Kenalkan Batik Kanekrembang

21 September 2025 - 13:50 WIB

Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga

20 September 2025 - 19:45 WIB

Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur

20 September 2025 - 16:50 WIB

Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS

19 September 2025 - 18:53 WIB

Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu

19 September 2025 - 13:35 WIB

Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur

18 September 2025 - 19:00 WIB

Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

18 September 2025 - 16:56 WIB

Wow! Pimpinan DPRD Kabupaten Pasuruan Bakal Dibuatkan Rumah Dinas Seharga Rp10 Miliar

18 September 2025 - 15:11 WIB

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Trending di Pemerintahan