Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Pemerintahan · 12 Des 2023 22:31 WIB

Berantas Stunting, Pemkab Lumajang Gandeng Perusahaan BUMN


					KERJASAMA: Penyerahan dana CSR secara simbolis oleh PT. Pos Indonesia kepada Pj. Bupati Lumajang di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Selasa (12/12/23). (foto: Asmadi) Perbesar

KERJASAMA: Penyerahan dana CSR secara simbolis oleh PT. Pos Indonesia kepada Pj. Bupati Lumajang di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Selasa (12/12/23). (foto: Asmadi)

Lumajang,- Untuk menurunkan angka stunting, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menggandeng PT. Pos Indonesia (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dengan gerakan Cukup 2 Telur Turunkan Stunting (C2TTS).

Dalam kerjasama itu, PT. Pos Indonesia menyumbangkan dana sebesar Rp100 juta melalui corporate social responsibility (CSR). Secara simbolis, dana diserah terimakan di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Selasa (12/12/23).

Executive Vice President Regional 5 Bali Jatim Nusra, Yuli Saputro menyampaikan, bantuan tersebut merupakan tanggung jawab PT. Pos Indonesia (Persero) sebagai perusahaan BUMN dalam berkontribusi membangun masyarakat.

“Ini merupakan salah satu tanggung jawab sebagai perusahaan BUMN, ada beberapa yang kami lakukan di Jawa Timur. CSR yang kami berikan ini tentu belum bisa mengcover kebutuhan keseluruhan, tapi ini merupakan niatan kami untuk membantu masyarakat yang mengalami rawan stunting,” katanya.

Ia berharap bantuan tersebut bisa bermanfaat untuk masyarakat di berbagai plosok desa yang ada di Kabupaten Lumajang. “Semoga bermanfaat,” harap dia.

Sementara itu, Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni mengatakan, Pemkab Lumajang telah menargetkan penurunan angka stunting secara signifikan pada Tahun 2024, sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo.

“Paling tidak, bisa mendekati harapan kita, mudah-mudahan ini membawa dampak positif untuk usaha kita menurunkan angka stunting di Kabupaten Lumajang,” beber Yuyun, sapaan akrab Indah Wahyuni.

Ia mengucapkan terima kasih kepada jajaran PT. Pos Indonesia yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam penurunan angka stunting melalui gerakan C2TTS. Menurutnya, angka stunting di Kabupaten Lumajang masih relatif tinggi, yakni 23 persen.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada PT Pos Indonesia, membawa sinergi yang lebih baik, mudah-mudahan sinergi ini berlanjut. PT. Pos ini sangat membantu kami dalam hal program. Stunting ini memang menjadi fokus kerja kami termasuk penurunan angka kemiskinan,” ucap dia. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Infrastruktur Belum Siap, Lumajang Absen dari Peluncuran Serentak Sekolah Rakyat

14 Juli 2025 - 15:36 WIB

Tidak Ada yang Dirumahkan, Bupati Lumajang Tegaskan Komitmen untuk Honorer R4

14 Juli 2025 - 09:03 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Bupati Ikuti Fatwa MUI Soal Sound Horeg: Tidak Dilarang, Tapi Harus Dikendalikan

13 Juli 2025 - 15:30 WIB

Rp7 Miliar Digelontorkan, Ini Rincian Penataan Kawasan Kumuh Senduro

13 Juli 2025 - 14:12 WIB

Kapolda Jatim Pimpin Sertijab Kapolres Probolinggo, AKBP M. Wahyudin Latif Resmi Gantikan AKBP Wisnu Wardana

11 Juli 2025 - 23:12 WIB

Antisipasi Kecelakaan Tambang, Pemkab Lumajang Siapkan BPJS Ketenagakerjaan untuk Ribuan Pekerja

11 Juli 2025 - 18:37 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Ketua DPRD: BUMD BPR Lumajang Harus Jadi Pilar Pembangunan Ekonomi Rakyat

8 Juli 2025 - 14:54 WIB

Trending di Pemerintahan