Menu

Mode Gelap
Musik Keras Sound Horeg, Hiburan apa Gangguan? ini Kata Pakar Psikologi Curanmor saat Salat Jum’at di Sentul Probolinggo Digagalkan, Dua Pelaku Ditangkap Korban Terakhir Perahu Pemancing di Perairan Lekok Ditemukan, Operasi SAR Dinyatakan Selesai Motor Karyawan Cafe Digondol Maling, Pelaku Dua Sejoli yang Nyaru jadi Pembeli Mayat Pria Asal Madiun Ditemukan di Saluran Sungai Sukodermo Pasuruan Gempa Magnitudo 1,9 Guncang Tiris Probolinggo, Lima Rumah Warga Rusak

Ekonomi · 4 Jul 2018 05:44 WIB

Petani Tembakau Probolinggo Butuhkan 20 Ribu Benih


					Petani Tembakau Probolinggo Butuhkan 20 Ribu Benih Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Menyambut musim tembakau 2018, sejumlah petani di Kabupaten Probolinggo mulai berbenah. Selain menggemburkan lahan tanam dan menyusun sistem irigasi, petani sudah menyiapkan benih yang ditanam secara mandiri.

Abdullah, salah seorang petani asal Desa Sindetlami, Kecamatan Besuk mengatakan, akhir Juni hingga pertengahan Juli merupakan waktu yang tepat untuk menanam tembakau. Sebab, selain banyak benih tersedia, para petani juga terbantu oleh melimpahnya air untuk menyirami tanamaan.

“Sekarang bagus-bagusnya tanam tembakau, bibitnya mudah didapat. Kalau disini, kami juga berkejaran dengan musim kemarau. Mumpung belum masuk kemarau panjang, mumpung air dari sungai masih banyak, ya segera tanam,” kata Abdullah, Rabu (4/7/2018).

Untuk memperoleh benih, imbuh Abdullah, pihaknya melakukan penangkaran secara mandiri. Hanya, kata dia, biji tembakau ia peroleh dari penangkar yang sudah bersertifikat. “Kalau bibitnya sembarangan, hasilnya gak karuan nanti mas,” timpalnya.

Terpisah, Kasi Tanaman Perkebunan Semusim Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Probolinggo Evi Rosellawati mengatakan, kebutuhan benih tembakau per hektar dipekirakan 20 ribu benih dengan jarak tanam 100 cm x 50. Adapun rencana areal tanam seluas 10.774 hektar, dengan rencana produksi 12.929 ton dan asumsi produktivitas 1,2 ton/Ha.

“Dari rencana areal tanam tembakau tersebut, tentunya harus disediakan benih tembakau yang berkualitas baik dari penangkar maupun petani sendiri. Oleh karena itu kita intens memonitoring ketersediaan benih tembakau di penangkar selaku produsen benih tembakau yang berkualitas,” jelas Evi. (*) 

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhamad

Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau

17 Juli 2025 - 19:17 WIB

Dorong UMKM Probolinggo Naik Kelas, Gus Hilman Ajak BRIN Berikan Bimtek

17 Juli 2025 - 17:12 WIB

Masih Bingung Tiket Kereta Api untuk Anak? Begini Aturannya

17 Juli 2025 - 11:24 WIB

Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim

15 Juli 2025 - 19:20 WIB

Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

14 Juli 2025 - 16:40 WIB

PCNU Lumajang Tegaskan Sebagai Mitra Kritis dan Konstruktif Pemerintah

13 Juli 2025 - 18:02 WIB

Piodalan di Pura Mandhara Giri Semeru Agung Gerakkan Ekonomi Warga Senduro

13 Juli 2025 - 14:49 WIB

Dua Pos Perlintasan KA Segera Dibangun di Kademangan Kota Probolinggo

12 Juli 2025 - 14:48 WIB

Kunjungi Jember, Wamentan Dorong Peningkatan Produksi Padi

11 Juli 2025 - 20:41 WIB

Trending di Ekonomi