Menu

Mode Gelap
Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

Pemerintahan · 7 Agu 2023 21:51 WIB

Akhirnya, Bupati Irsyad Minta Maaf Pasca Konser Kontroversial di RSUD Bangil


					MINTA MAAF: Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf meminta maaf karena konser KOTAK di RSUD Bangil menimbulkan kegaduhan. (foto: Moh. Rois) Perbesar

MINTA MAAF: Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf meminta maaf karena konser KOTAK di RSUD Bangil menimbulkan kegaduhan. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, meminta maaf atas kontroversi yang muncul akibat konser musik di RSUD Bangil. Sebab konser tersebut menuai kritik dan dianggap tidak etis.

Dalam permintaan maafnya, Gus Irsyad sapaan akrab Bupati Pasuruan, menyebut bahwa insiden itu akan menjadi evaluasi bagi semua pihak.

“Jadi yang menjadi persoalan itu yang datang grub band KOTAK, jadi saya minta maaf. Ini akan menjadi evaluasi, kadang maksudnya baik memberikan apresiasi kepada nakes yang telah berjuang selama Covid-19 tapi kurang pas saja,” kata Irsyad, Senin (7/8/2023).

DijelaskanIrsyad, saat konser belangsung IGD sedang direnovasi, sehingga pelayanan IGD itu berada di belakang rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Pasuruan itu.

Sebelum melaksanakan konser musik, ia juga telah mewanti-wanti kepada pihak rumah sakit, agar konser tidak sampai mengganggu pasien.

“Saya juga telah mewanti-wanti kepada pihak rumah sakit, bahwa konser tersebut tidak boleh menganggu pasien,” ungkap Irsyad.

Diberitakan sebelumnya, konser musik yang digelar RSUD Bangil Kabupaten Pasuruan, Rabu (2/8/2023) malam, membuat keluarga pasien berang. Konser itu digelar dalam rangka peresmian gedung rawat jalan dan peluncuran logo baru.

Penampilan grup band KOTAK di halaman depan rumah sakit, berdekatan dengan Gedung Jantung Terpadu dan Instalasi Gawat Darurat (IGD). Hal itu lah yang membuat keluarga pasien tidak nyaman. Selain itu, masyarakat menilai konser di rumah sakit tidak etis. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan