Sumringah, 400 Pekerja Tol Paspro Mudik Gratis

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Keceriaan terpancar dari wajah ratusan pekerja proyek tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro), Sabtu (9/6/2018) pagi. Keceriaan itu, tak lain merupakan wujud sukacita karena para pekerja ini akan pulang ke kampung halamannya masing-masing, setelah empat bulan bekerja.

Muhammad Syafi’i (35), salah satu pekerja asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah mengatakan, ia sudah setahun ini tak bertemu dengan anak dan istrinya. Kesempatan mudik gratis tentu membuatnya senang, bahkan pria bertubuh tegap ini menyempatkan diri sujud syukur.

“Ini momen yang saya tunggu sejak satu tahun yang lalu, saya sangat senang bisa mudik. Saya kangen sama anak istri,” jelas Syafi’i saat ditemui PANTURA7.com.

Selain akan segera bertemu keluarga, keceriaan lain yang dirasakan, kata Syafi’i, tak lain karena ia dan rekan-rekannya bisa mudik tanpa biaya sepeserpun. Bahkan mereka mendapat uang saku dan bekal selama perjalanan.

“Mudik gratis ini bisa menghemat Rp 300.000 untuk pengeluaran yang biasa dikeluarkan untuk naik bus umum. Itu biaya pulang pergi saja, belum konsumsi selama perjalanan,” papar Syafi’i.

Pekerja tol Paspro saat akan berangkat mudik ke kampung halamannya, Sabtu (9 /6 /2018).

Rencana pengeluaran untuk naik bus umum, jelas Syafi’i, selanjutnya akan ia sisihkan untuk memberi uang kepada keponakannya di desa. “Allhamdulillah bisa menekan pengeluaran. Kalau tidak ada mudik gratis, biasanya saya naik bus umum,” papar dia.

General Project Tol Paspro Sutriman mengatakan, program mudik gratis yang disediakan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dan keringanan pekerja mudik ke kampung halaman. Terdapat 400 pekerja yang mengikuti mudik gratis, yang di lepas di rest area Leces.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan para pekerja. Program mudik gratis ini bisa memberikan kebahagiaan dan harapan fitrah bagi pekerja dan keluarganya. Mudah – mudahan program mudik gratis ini bisa diterima dan bermanfaat untuk semua,” papar Sutriman.

Baca Juga  Akhiri Polemik, Keluarga Habib Hasan Hentikan Tahlil

Dalam program mudik gratis ini, ada enam bus yang disediakan PT. Waskita Karya untuk mengantar pekerja ke kampung halamannya. “Tujuannya ke Tuban, Demak, Blora, Grobokan, dan daerah lainnya. Mereka masuk kembali pada 25 Juni 2018,” tutup Sutriman. (*)

 

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhamad

Baca Juga

Tak Lagi Berjam-jam, Bayar Pajak di Samsat Bangil Kini Hanya 10 Menit

Pasuruan,- Kantor Samsat Bangil, Kabupaten Pasuruan menghadirkan inovasi baru bernama Smart Thru untuk mempermudah dan …