Menu

Mode Gelap
Kunjungi Rumah Nenek di Patemon Krejengan, Pelajar SMP Dirudapaksa Paman Curi Motor Petani, Dua Pria Lekok Babak Belur Digebuki Massa Ada Unsur KDRT, Polisi Selidiki Insiden Anak Buang Ibu Kandung di Jambangan Probolinggo Dari Lumajang ke Jember dan Batu, Parti Libur Siap Ekspansi ke Kota Lain Seperti Tidur di Atas Salju, Cerita Pendaki yang Menyaksikan Ranu Kumbolo Membeku Sejumlah SPBU di Jember Kosong, Pertamina Sebut Klaim Tidak Ada Kelangkaan BBM

Lingkungan · 7 Jun 2018 09:39 WIB

Kian Membusuk, Bangkai Paus Balin Dievakuasi


					Kian Membusuk, Bangkai Paus Balin Dievakuasi Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten dibantu warga setempat, mengevakuasi bangkai paus balin yang terdampar di perairan utara Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Hanya saja, evakuasi satwa dlindungi itu tidak ke bibir pantai melainkan ditarik ke tengah laut.

“Kami lakukan evakuasi bangkai paus balin bersama nelayan sekitar. Proses evakuasi dilakukan saat air laut pasang, bahkan sejak kemarin kami dan warga sudah mempersiapkan proses evakuasi itu,” kata Kasi Pendaya Gunaan Sumber Daya Pesisir Diskan Kabupaten Probolinggo, Yunianto, Kamis (7/6/2018).

Pihak Dinas memilih mengevakuasi bangkai mamalia itu ke tengah laut karena kondisi fisik paus endemik Australia itu sudah rusak. Bau busuk sudah tercium menyengat dan dikhawatirkan bisa menimbulkan penyakit bagi warga sekitar, jika dievakuasi ke darat. Paus itu diprediksi telah mati sekitar 5 hari yang lalu.

“Itu solusi terbaik, daripada menimbulkan penyakit bagi warga sekitar kan lebih baik ditarik ke tengah laut. Kita tarik dengan tambang dan jaring, kemudian diseret ke tengah laut menggunakan kapal nelayan lalu kami kasih pemberat, supaya paus tenggelam, ” tegas Yunianto.

Ditengah laut, menurut pria yang akrab dipanggil Anto itu, bangkai paus akan terurai secara alami bahkan menjadi sumber makanan ikan-ikan kecil. “Jadi itu sekaligus menjadi sumber makanan bagi biota laut,” papar dia.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, digegerkan dengan penemuan bangkai paus balin di pesisir pantai setempat, Rabu (6/6/2018). Bangkai paus Balin itu ditemukan terdampar oleh nelayan yang hendak melaut. (*)

 

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dari Lumajang ke Jember dan Batu, Parti Libur Siap Ekspansi ke Kota Lain

27 Juli 2025 - 15:12 WIB

Jazz Gunung Bromo 2025 Usung Dua Series, Sal Priadi Pukau Penonton di Hari Pamungkas

27 Juli 2025 - 12:44 WIB

Lomba Dayung di Pesisir Kota Pasuruan Diharapkan Tarik Wisatawan

26 Juli 2025 - 17:18 WIB

Pemkot Probolinggo Pindahkan CFD dari Alun-alun ke Jalan Suroyo, ini Sebabnya

24 Juli 2025 - 05:38 WIB

Jalur Gumitir Ditutup Dua Bulan, Ini Rute Jalur Pengganti Jember-Banyuwangi

23 Juli 2025 - 22:06 WIB

MUI Desak Wali Kota Probolinggo Berani Perangi Miras, LGBT dan Sound Horeg

22 Juli 2025 - 12:43 WIB

Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Sementara, 17-26 Agustus

18 Juli 2025 - 14:12 WIB

Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau

17 Juli 2025 - 19:17 WIB

Revitalisasi Pasar Besar Pasuruan Tahap II Dimulai Tahun Ini, Anggaran Capai Rp6,4 Miliar

17 Juli 2025 - 15:38 WIB

Trending di Lingkungan