Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Peristiwa · 28 Feb 2023 22:15 WIB

Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Nelayan Pasuruan Pilih tak Melaut


					CABUR: Kondisi laut di pesisir utara Pasuruan sedang tak bersahabat bagi nelayan. (foto: Moh. Rois) Perbesar

CABUR: Kondisi laut di pesisir utara Pasuruan sedang tak bersahabat bagi nelayan. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Para nelayan di wilayah Pasuruan tak bisa melaut akibat cuaca buruk (cabur) yang melanda sejak sepekan lalu. Alhasil, mata pencaharian nelayan terganggu.

“Kami libur menangk ikan sejak sepekan lalu, karena anginnya kencang,” kata Basori, nelayan asal Kelurahan Panggung, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan kepada wartawan, Selasa (28/2/2023).

Menurutnya, di wilayahnya ada sekitar 300 perahu kecil yang memilih untuk tidak melaut. Untuk mengisi waktu luang, para nelayan manfaatkan waktu senggangnya untuk membenahi jaring.

“Kalau tidak ada pekerjaan sampingan ya para nelayan di sini memperbaiki jaring,” ujar Basori.

Hal senada disampaikan Muhammad Syafi’i. Melayan asal Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo. Ia mengaku bahwa sejak hari Jumat ia dan teman-temannya terpaksa libur karena cuaca buruk.

“Kalau cuaca buruk seperti ini para nelayan libur, tidak melaut, berbahaya soalnya,” ujarnya.

Namun, menurut Syafi’i, nelayan wilayahnya tidak semua libur melautm Sebab masih ada nelayan yang tetap menangkap ikan.

“Nelayan masih ada yang nekat melaut, itu karena untuk kebutuhan dapur, kalau tidak melaut makan apa nanti,” ungkapnya.

Kasat Polaroid Polres Pasuruan,AKP Winardi mengatakan, meskipun ombak masih berada di level normal, namun pihaknya menghimbau kepada para nelayan Kota dan Kabupaten Pasuruana untuk tetap waspada.

Selain itu, para nelayan dihimbau untuk membawa alat keselamatan saat melaut sebagai bentuk antisipasi.

“Kami himbau para nelayan untuk hati-hati saat melaut. Angin kencang atau cuaca buruk ini akan terjadi hingga awal maret mendatang,” wanti Winardi. (*) 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penganiayaan di Kedungsupit Probolinggo, Pemuda Dibacok 2 Orang Tak Dikenal

1 September 2025 - 07:40 WIB

Blarr! Bondet Meledak di Sumber Wetan Kota Probolinggo, Lukai Seorang Pemuda

31 Agustus 2025 - 07:45 WIB

Berawal dari Bakar Sampah, Warung di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

30 Agustus 2025 - 20:05 WIB

Pedagang Terdampak Kebakaran Pasar Baru Pandaan Akan Direlokasi

29 Agustus 2025 - 17:38 WIB

Brak! Atap Kelas SMAN 1 Tiris Ambruk saat Jam Pelajaran, Puluhan Siswa Tertimpa

29 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Bikin Geger! Ular Piton 3 Meter Masuk ke Rumah Warga di Mayangan

29 Agustus 2025 - 14:59 WIB

Kebakaran Landa Pasar Baru Pandaan, Puluhan Lapak Terbakar

29 Agustus 2025 - 04:45 WIB

Truk Muat 10 Ton Beras Tergelincir ke Sungai Bondoyudo Lumajang

28 Agustus 2025 - 18:33 WIB

DPO Curanmor Korban Ledakan Bondet di Pasrepan Meninggal Dunia

27 Agustus 2025 - 16:18 WIB

Trending di Peristiwa