Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Peristiwa · 21 Jan 2023 16:27 WIB

Waspada! Tawon Vespa Menjamur saat Musim Hujan


					Tim Damkar Kab. Probolingho saat evakuasi tawon vespa di rumah warga. (foto: dok) Perbesar

Tim Damkar Kab. Probolingho saat evakuasi tawon vespa di rumah warga. (foto: dok)

Kraksaan,- Teror tawon vespa membuat masyarakat khawatir, tak terkecuali di Kabupaten Probolinggo. Sebab, sengatan satwa liar itu sangat berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian.

Dua pekan terakhir, Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo mendapatkan 12 laporan terkait sarang tawon vespa yang meresahkan warga.

Humas Damkar Kabupaten Probolinggo Sholehuddin mengatakan, banyaknya laporan tersebut karena sarang tawon yang berada di sekitar pemukiman, membuat resah warga dan dinilai amat membahayakan.

“Memang banyak laporan mengenai sarang tawon ini, apalagi sebelumnya sudah ada korban akibat sengatan tawon vespa, jadi warga resah. Kami sudah mengevakuasi sebanyak 12 sarang tawon vespa yang dilaporkan warga, salah satunya di Kelurahan Sidomukti Kraksaan,” ujar Sholehudin, Sabtu (21/1/23).

Maraknya sarang tawon vespa, imbuh Sholehuddin, disebabkan karena saat musim hujan lingkungan menjadi lebih lembab. Alhasil, tawon vespa lebih nyaman berkembang biak

“Ya karena masih di musim hujan, jadi sarang tawon banyak ditemukan di sekitaran rumah masyarakat,” ia menegaskan.

Selain tawon vespa, lanjut Sholehuddin, selama musim hujan pihaknya juga kerap mengevakuasi binatang liar yang mengganggu masyarakat seperti ular, tokek, dan biawak. Binatang tersebut dievakuasi setelah pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat.

“Terkesan sepele, namun jika warga ketakutan dan tidak tahu cara mengevakuasinya, maka binatang tersebut akan tetap berada di lingkungan rumah. Setiap laporan kami perlakukan sama,” pungkasnya. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Trending di Peristiwa