Menu

Mode Gelap
Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian AWS dan ARG, Dua Alat Pemantau Cuaca Andalan Baru BPBD Lumajang Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Harga Jual Sembako Dibawah HET Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

Politik Dan Pemerintahan · 29 Apr 2018 07:52 WIB

Handal Brilian Canangkan Kota Probolinggo Jadi Kota Shalawat


					Handal Brilian Canangkan Kota Probolinggo Jadi Kota Shalawat Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Maraknya aksi kriminal di Kota Probolinggo, selama beberapa hari terakhir, menarik perhatian sejumlah kalangan. Tak terkecuali Habib Hadi Zainal Abidin, yang merupakan pengasuh pondok pesantren sekaligus Calon Walikota Probolinggo periode 2018 – 2023.

Mantan Anggota DPR-RI itu berencana membuat Kota Bayuangga, menjadi kota Shalawat. Sebab menurut Habib Hadi, dengan meningkatkan kegiatan keagamaan, seperti sholawat dan dzikir, bisa menjadi solusi dalam menekan tindakan kriminal.

“Jadi dengan mempertebal keimanan seseorang, maka perilaku atau pun niatan jahat, akan mudah diredam,” kata Habib Hadi sesuai menggelar kampanye akbar di Stadion Bayu Angga, Kota Probolinggo, Minggu (29/4/2018).

Habib Hadi juga menekankan, pentingnya peningkatan taraf pendidikan dan kesehatan di Kota Probolinggo, guna meredam berbagai tindak kejahatan. Untuk program kesehatan, pihaknya telah menyiapkan satu ambulan untuk tiap kelurahan dengan layanan dokter jaga selama 24 jam.

“Melalui peningkatan taraf pendidikan dan kesehatan, maka beban hidup masyarakat akan berkurang, sebaliknya mereka  akan berkembang dengan baik,” pungkas Cawali yang berpasangan dengan M Soufis Subri ini.

Sayang, kampanye paslon yang diusung PKB, Demokrat dan PKS dengan jargon Handal Brilian ini masih melibatkan anak-anak, bahkan diwarnai kuis berhadiah. Padahal anak-anak dibawah umur dihimbau untuk tidak terlibat dalam kampanye.

Menyikapi hal itu, Anggota Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Probolinggo, Samsun Ninilauw menyampaikan, pihaknya belum memutuskan ada tidaknya pelanggaran saat kampanye paslon nomor urut 4 itu. “Namun soal pelanggaran kita masih belum tahu karena masih perekapan di tingkat panwascam,” tandas Samsun. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Achmad Zulkifly

 

Artikel ini telah dibaca 68 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspadai Politik Identitas dalam Pilkada 2024, Polres Lumajang Siagakan 3.950 Personel Keamanan

19 Agustus 2024 - 18:03 WIB

Dapat Arahan dari Presiden, Begini Respon Pj Bupati Probolinggo

31 Oktober 2023 - 16:34 WIB

Loncat Partai, Dua Legislator Hanura Lumajang Diganti 

30 Oktober 2023 - 19:51 WIB

PAW DPRD Kabupaten Probolinggo, Mahrus Bakal Gantikan Mukhali

18 Oktober 2023 - 17:27 WIB

Pj Bupati Probolinggo: Belum Ada Laporan ASN Bermedsos Politik

11 Oktober 2023 - 17:10 WIB

Heboh! Baliho Ketua Gerindra Lumajang Bersanding dengan Ganjar Pranowo Bertebaran

4 Oktober 2023 - 19:01 WIB

ASN Dilarang Sukai, Komentar, dan Bagikan Akun Medsos Pemenangan Pemilu

3 Oktober 2023 - 17:54 WIB

Lagi, Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Pindah Parpol

3 Oktober 2023 - 17:50 WIB

Reog Ponorogo Sosialisasikan Pemilu 2024 di Lumajang

29 September 2023 - 19:02 WIB

Trending di Politik Dan Pemerintahan