Krejengan,- Majelis Dzikir dan Sholawat Al-Khoir wal Barokah, Genggong, Kecamata Pajarakan, Kabupaten Probolinggo merayakan Hari Lahir (Harlah) ke-8 dengan rangkaian acara. Di antaranya, karnaval yang diselenggarakan di depan halaman Pondok Pesantren Baitus Sholihin, Genggong tepatnya, di Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (11/9/2022).
Karnavl tersebut dimulai dari halaman P5 dan finish di depan halaman Pondok Pesantren Baitu Sholihin, Genggong.
Pembina Majelis Al-Khoir wal Barokah Genggong KH. Muhammad Hasan Maulana mengatakan, karnaval tersebut tetap mengikuti aturan syariat yakni, berpakaian sopan dan menutup aurat.
“Tentunya jangan sampai lupa sholatnya tetap dijaga. Dan tidak lain adalah sebagai hiburan bagi para jamaah Al-Khoir wal Barokah,” katanya saat ditemui di lokasi.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Nun Diego itu mengatakan, karnaval dengan jumlah 26 peserta itu berasal dari berbagai koordinator majelis tersebut.
“Untuk penilaiannya dari segi kekompakan tim, kerapian pakaian yang digunakan, dan penampilan,” ujarnya.
Nun Diego melanjutkan, “Ke depan semoga diberkahi oleh Allah SWT dan diridoi Rasulullah SAW. Dan menjadi keberkahan bagi kami, utamanya mendapat keberkahan dari guru kami Almarhum Al-Arif Billah KH. Muhammad Hasan Sepuh Genggong,” tuturnya.
Seperti diketahui, puncak rangkaian acara Harlah Majelis Al-Khoir wal Barokah digelar, Jumat (16/9/2022) mendatang, yang akan dirayakan dengan tabligh akbar di Halaman Pondok Pesantren Baitus Sholihin, Genggong. (ADV)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Zainul Hasan R.
