Menu

Mode Gelap
Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

Lingkungan · 27 Jul 2022 16:07 WIB

Cuaca Buruk, Nelayan dan Kapal Penyeberangan Diminta Waspada


					Cuaca Buruk, Nelayan dan Kapal Penyeberangan Diminta Waspada Perbesar

Probolinggo – Tiupan Angin Gending juga berpengaruh terhadap kondisi di laut, yang mana angin dan gelombang dapat berubah dengan cepat. Satpolair Polres Probolinggo mengimbau kepada nelayan, agar selalu waspada saat melaut.

Sejak beberapa hari yang lalu, perairan Probolinggo dilanda cuaca buruk. Sebuah perahu pemancing diterjang ombak hingga perahu tenggelam di perairan Gending, Kabupaten Probolinggo.

“Dari informasi yang kami dapat, Angin Gending berdampak kepada cuaca di perairan yang mana cuaca di perairan cepat berganti. Selain Angin Gending, juga akan terjadi Angin Timur di perairan Probolinggo,” ujar Kasat Polair Polres Probolinggo, AKP Slamet Prayitno, Rabu (27/7/2022).

Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tinggi gelombang perairan Selat Madura saat ini mencapai 0,50 meter hingga 1,25 meter, dan angin yang berhembus mencapai 3 sampai 15 knot. Selain itu cuaca cenderung cerah hingga berawan.

Masih dari BMKG, hingga besok, cuaca di perairan Probolinggo, bahkan Selat Madura masih cenderung seperti pada hari ini. Namun nelayan dan masyarakat dihimbau agar tetap waspada saat melaut.

“Kami mengimbau nelayan hingga kapal penyeberangan untuk tetap berhati-hati. Sebaiknya, selalu memantau informasi dari BMKG terkait informasi cuaca, karena cuaca cepat berubah khususnya di laut,” imbuhnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 24 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kemarau Basah Picu Risiko Banjir Lahar Semeru, Enam Kecamatan Masuk Zona Rawan

17 September 2025 - 16:25 WIB

Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura

12 September 2025 - 13:06 WIB

Longsor Tutup Jalur Lumajang-Malang, Sistem Buka-Tutup Diberlakukan

10 September 2025 - 11:42 WIB

Perkuat Jalur Gumitir, Pemasangan Beronjong di Tikungan Khokap Dikebut

27 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Lumajang Ingatkan Hindari Kawasan Rawan Longsor dan Banjir

21 Agustus 2025 - 20:20 WIB

TRC dan Loader Dikerahkan, BPBD Lumajang Buka Akses Jalan Tertimbun Longsor

20 Agustus 2025 - 14:16 WIB

Jelang Perayaan HUT Kemerdekaan RI, Warga Protes Kerusakan Hutan di Kawasan Proyek Tol Probowangi

16 Agustus 2025 - 19:55 WIB

Ingat! Mulai 10 Agustus 2025, Pasar Minggu Kota Probolinggo Pindah ke Jalan Suroyo

8 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur

2 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Trending di Lingkungan