Menu

Mode Gelap
Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat Cegah Peredaran Bendera One Piece, Polisi di Kota Probolinggo Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengguna Jalan

Sosial · 5 Apr 2022 15:57 WIB

Sudah 3 Bulan, Korban Puting Beliung tak Kunjung Terima Bantuan


					Sudah 3 Bulan, Korban Puting Beliung tak Kunjung Terima Bantuan Perbesar

Besuk,- Masih ingat musibah puting beliung yang menerjang pemukiman warga di Desa Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, awal Januari 2022 lalu?

Tiga bulan berlalu, ternyata bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo tinggal janji. Warga terdampak puting beliung hingga saat ini nyatanya belum mendapatkan bantuan apapun.

Salah satunya adalah sepasang suami istri (pasutri) Saniman-Samiati, yang tinggal di Dusun Batuan RT/01 RW/08. Rumahnya yang abruk sempat dikunjungi Plt. Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko, beberapa hari pasca kejadian.

Menurut Saniman, ia sudah 3 bulan menunggu kabar baik dari pihak Pemkab Probolinggo, yang saat mengunjungi dan mengecek rumahnya sempat menjanjikan bantuan pembangunan rumah.

“Namun hingga kini, kami belum mendapatkan kabar kepastian,” ujar Saniman, Selasa (5/4/22).

Saat mengunjungi rumahnya yang porak-poranda, Timbul disaksikan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga pemerintah kecamatan Besuk. Kala itu dijelaskan bahwa bantuan berupa pembangunan rumah hanya bisa dilakukan jika tanah yang ditempati milik pribadi.

“Rumah yang ambruk milik saya itu memang berada diatas tanah pengairian. Kemudian saya memutuskan pindah untuk membuat bangunan baru di tanah pribadi,” ujar Saniman.

Namun, meski telah mempunyai tanah pribadi, bantuan yang ia harapkan tak kunjung tiba. Saniman terpaksa membangun rumah sendiri agar memiliki tempat tinggal.

“Katanya pihak pemerintah itu, agar segera mendapatkan bantuan itu rumahnya harus tanah milik pribadi. Jadi sekarang saya sudah buat rumah sendiri, meskipun modalnya hasil hutang,” curhat Saniman.

Sementara itu, Camat Besuk Puja Kurniawan mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah mendata korban bencana di Kecamatan Besuk, termasuk rumah pasutri lanjut usia (lansia), Saniman-Samiati.

“Kami sudah melaporkan kepada pihak terkait untuk tindaklanjut bantuan perbaikan rumah korban tersebut, dalam hal ini Dias Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Probolinggo. U.tuk tindaklanjutnya bagaimana, kami belum mendapatkan info,” kilah Puja saat dikonfirmasi via selluler. (*)

 

Editor : Efendi Muhammad

Punlisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan

5 Agustus 2025 - 17:02 WIB

BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat

5 Agustus 2025 - 16:49 WIB

Cegah Peredaran Bendera One Piece, Polisi di Kota Probolinggo Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengguna Jalan

5 Agustus 2025 - 15:56 WIB

Polisi Tak Lanjutkan Kasus Kematian Anik Mutmainah, Keluarga Menolak Penuntutan

5 Agustus 2025 - 14:49 WIB

Latihan Upacara HUT RI di Lumajang Nyaris Gagal, Diselamatkan oleh Aksi Tak Terduga Petugas BPBD

4 Agustus 2025 - 17:54 WIB

Kades Akan Evaluasi Karnaval Sound Horeg Pasca Penonton Meninggal

4 Agustus 2025 - 16:54 WIB

Kematian Mendadak di Tengah Karnaval Sound Horeg Lumajang, Ini Kata Dokter Yessika

4 Agustus 2025 - 15:35 WIB

Viral! Video Detik-Detik Warga Lumajang Tersungkur Saat Karnaval Sound Horeg

4 Agustus 2025 - 10:29 WIB

Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol

3 Agustus 2025 - 13:36 WIB

Trending di Sosial