Menu

Mode Gelap
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

Peristiwa · 4 Feb 2022 15:40 WIB

Plengsengan Sungai Ambrol, Dapur 2 Rumah Rusak


					Plengsengan Sungai Ambrol, Dapur 2 Rumah Rusak Perbesar

Probolinggo – Dapur dua rumah warga di Jalan KH. Fadhol, Gang Bangkit, Kelurahan/ Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo rusak, Kamis malam (3/2/22). Rusaknya dapur dua rumah itu karena plengsengan yang berada di dekatnya ambrol.

Dua dapur yang rusak itu milik Sura (40) dan Yulianto (42), warga Kademangan. Ambrolnya plengsengan Sungai Legundi itu diketahui pukul 20.00.

“Saya waktu itu habis salat Isya di kamar, tiba-tiba saya dikagetkan dengan suara keras. Setelah saya lihat ternyata dapur bagian belakang rumah saya rusak, karena ambrolnya plengsengan sungaj,” ujar Sura.

Tak hanya sebagian dapur milik Sura saja yang rusak. Sebagian dapur milik Yulianto juga rusak, dimana tembok bagian belakang rumahnya rusak. Akibatnya, bagian belakang rumah terbuka, dan kamar mandi tidak dapat dipakai lantaran kondisinya mengkhawatirkan.

“Saat kejadian terjadi, saya sedang di kamar depan, sedangkan istri sedang di belakang cuci baju. Mendengar ada bunyi gemuruh saya langsung ke belakang untuk melihat, ternyata tembok dapur bagian belakang rusak,” ujar Yulianto.

Dari dua rumah yang dapurnya rusak, kerusakan terparah terjadi di rumah milik Sura, dimana tembok pembatas dapu bagian belakang rusak, akibatnya, bagian dapur tersebut terbuka.

Kejadian tersebut langsung ditindaklanjuti oleh BPBD Kota Probolinggo. Jumat pagi (4/2/2022), petugas langsung menyerahkan bantuan berupa dua buah terpal. Terpal itu untuk menutup bagian belakang dapur yang terbuka, agar tidak kehujanan.

“Selain memberikan bantuan terpal, kami juga melakukan survei. Hasil survei, kami meminta pemilik agar tidak menggunakan dapurnya, karena rawan terjadi ambrol,” ujar Kasi Rehab Rekom BPBD Kota Probolinggo, Solehudin Ayub.

Selain itu, dari kejadian ini ditaksir biaya perbaikan akibat rusaknya dua dapur milik warga Rp3 juta. Ambrolnya plengsengan ini panjangnya mencapai sekutar 10 meter, dan kami akan ajukan perbaikannya plengsengan tersebut ke provinsi,” imbuhnya.

BPBD Kota Probolinggo mengimbau warga rumahnya berada di bantaran sungai untuk selalu waspada. Mereka diminta segera memindahkan barang-barangnya jika ada tanda-tanda plengsengan sungai akan ambrol. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 82 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Trending di Peristiwa