Ada PPKM Darurat, Latihan Atlet Diliburkan

PROBOLINGGO,- Diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 Juli 2021, membuat aktifitas pusat perbelanjaan dan perkantoran dibatasi bahkan dihentikan. Tak hanya itu, sejumlah tempat olahraga di Kota Probolinggo juga ditutup.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kota Probolinggo, Budi Krisyanto mengatakan, penutupan fasilitas olahraga milik Pemerintah Kota Probolinggo sesuai Surat Edaran (SE) Kementrian Dalam Negeri dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

“Selama PPKM Darurat kita tidak menyediakan sarana olahraga bagi atlet maupun warga umum. Oleh karenanya, kita himbau agar atlet dan warga jika ingin berlatih olahraga di rumah saja. Mudah-mudahan setelah PPKM Darurat berakhir tanggal 20 Juli nanti, para atlet sudah dapat kembali berlatih,” ujar Budi Krisyanto, Kamis (8/7/21).

Namun kedepannya, lanjutnya, pengawasan di lapangan tetap menjadi tugas Tim Satgas Covid-19. Jika ditemukan warga yang menggelar olahraga dengan melibatkan banyak orang di luar fasilitas milik Pemkot Probolinggo, tetap akan di bubarkan.

“Tetap dibubarkan, sehingga penyebaran Covid-19 melalui olahraga tidak terjadi,” katanya.

Ia tetap menghimbau agar masyarakat untuk sementara berolahraga di rumah saja dan tidak disarankan berolahraga di tempat umum. “Apalagi berolahraga dengan banyak kerumunan,” imbuh dia.

Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo, Rahadian Juniardi menyebut, pihaknya melayangkan surat edaran kepada seluruh atlet di seluruh cabang olahraga (Cabor) untuk berlatih di rumah masing-masing dahulu.

“Seluruh atlet sudah kita liburkan, tak terkecuali atlet renang dan cabor yang harus mengunakan fasilitas milik Pemkot Probolinggo. Kota terus berkoordinasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata terkait hal ini,” ungkapnya.

Di masa libur latihan, beber Rahadian, KONI juga menghimbau kepada seluruh atlet untuk tetap menjaga kesehatan pola makan dan protokol kesehatan, sehingga kondisi tubuh prima dan tetap terjaga.

Baca Juga  Ayla Tabrak Pagar di Jalur Bromo, Kades Boto Probolinggo Meninggal

“Kita imbau para atlet menghindari aktifitas di luar rumah yang berkerumun dan tetap patuh menerapkan protokol kesehatan. Atlet juga harus terlibat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” wantinya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Baca Juga

Tambah 54 PJU Baru, Dishub Kota Probolinggo Alokasikan Anggaran Rp860 Juta

Probolinggo,- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Probolinggo akan menambah puluhan Penerangan Jalan Umum (PJU) di sejumlah …