Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Nasional · 10 Jan 2021 04:48 WIB

Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan, Begini Kronologis Sebelum Jatuh


					Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan, Begini Kronologis Sebelum Jatuh Perbesar

JAKARTA-PANTURA7.com, Kabar Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 mulai menemui titik terang. Badan SAR Nasioonal (Basarnas), mulai menemukan puing-puing kabel yang diduga bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (10/1/2021).

Kini, puing-puing itu berada di JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Puing kabel ditemukan Basarnas menggunakan kapal RIB. Proses pencarian bangkai pesawat yang diduga jatuh diantara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kabupaten Kepulauan Seribu, masih terus dilakukan.

Sejauh ini, sudah ada empat kapal yang berada diantara Pulau Laki dan Pulau Lancang untuk melakukan pencarian. Pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak mengangkut 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 dengan rute Jakarta-Pontianak diduga jatuh pada Sabtu (9/1/2021). Dugaan ini terjadi setelah pesawat Boeing 737-500 itu hilang kontak sekitar pukul 14.30 hingga 15.00 WIB.

Kronologis Jatuhnya Pesawat SJ 182

Sebelum dikabarkan hilang kontak, ada sejumlah fakta yang diungkap oleh otoritas berwenang, meliputi :

1. Pesawat Sempat Delay
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa pesawat Sriwijaya Air itu lepas landas sekitar pukul 14.36 WIB. Keberangkatan pesawat sempat tertunda selama 30 menit lantaran hujan deras.

2. Dilaporkan Hilang kontak
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi,pesawat Sriwijaya Air dilaporkan hilang kontak pukul 14.40 WIB, atau empat menit setelah take off. Pesawat sempat diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki pukul 14.37. Namun, setelah itu diketahui pesawat tidak sesuai arah perjalanan dan hilang dari radar.

3. Laporan ke Basarnas
Pasca dikabarkan hilang kontak, maskapai Sriwijaya Air melapor ke Basarnas pada pukul 14.55 WIB. Setelah mendapat laporan, Basarnas melakukan pelacakan dimana dugaannya pesawat hilang kontak di atas Kepulauan Seribu. Lokasi hilang kontak berada sekitar 11 mil dari Bandara Soekarno-Hatta yang berada di utara Jakarta itu.

4. Diduga Jatuh
Basarnas menduga bahwa pesawat yang dibuat pada 1994 itu jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang. Dugaan ini muncul setelah warga di sekitar Pulau Lancang mengaku mendengar suara dentuman sekitar pukul 15.00 WIB. Selain itu, ditemukan juga sejumlah puing-puing yang diduga berasal dari badan pesawat. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025

1 Mei 2025 - 16:06 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Bromo Marathon Kembali Digelar pada September 2025, Ratusan Peserta Sudah Mendaftar

26 April 2025 - 16:21 WIB

AMSI Jatim Gelar Rakerwil, Bahas Inovasi Bisnis Media dan Keamanan Serangan Siber

24 April 2025 - 12:08 WIB

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Gus Hilman Dicurhati soal Infrastruktur hingga Pelajar Putus Sekolah

21 April 2025 - 19:17 WIB

Kebijakan soal Pajak ‘Dikuliti’, Gubernur Khofifah Beberkan Prinsip Keadilan Fiskal

19 April 2025 - 16:29 WIB

Lahan untuk Program 3 Juta Rumah di Lumajang Belum Terpetakan

14 April 2025 - 14:03 WIB

Berpacu dengan Waktu, Pemkot Probolinggo Targetkan Gelar Sekolah Rakyat Tahun ini

8 April 2025 - 18:47 WIB

Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga

7 April 2025 - 22:21 WIB

Trending di Nasional