PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Nahas menimpa Surgafella (12) warga Dusun Gunung Tugel, Desa Tongas Kulon, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo. Gadis belia ini ditemukan tewas usai mandi di waduk desa setempat, Senin (25/12/2017).

Informasi yang berhasil dihimpun PANTURA7.com, peristiwa ini bermula saat korban mandi dan berenang di waduk sekitar pukul 09.00 WIB.  Setelah 30 menit berenang disekitar waduk, pelajar yang masih duduk di bangku sekolah menengah itu tak kunjung naik ke permukaan.

“Karena tak muncul-muncul ke permukaan, kami cari disekitar waduk dan lokasi dimana korban berenang. Saya bahkan menyelam ke dalam air mencari korban, namun korban tak ditemukan,” terang Kholil (30), tetangga korban saat ditanyai polisi.

Sekitar 30 menit kemudian, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa, tak jauh dari lokasi saat korban pertama kali berenang. Oleh warga, korban dilarikan ke RSUD Tongas agar mendapatkan perawatan. “Tapi kemudian saya dengar ia sudah meninggal,” papar Kholil singkat.

Kanit Reskrim Polsek Tongas, Ipda Mawardi mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi diduga kuat korban meninggal karena tak bisa berenang. Meski arus waduk tak begitu deras, namun karena kedalamannya mencapai dua meter lebih membuat korban kesulitan kembali ke permukaan.

“Dugaan sementara korban ini tidak bisa berenang, begitu dievakuasi langsung dibawa ke rumah sakit Tongas. Karena pihak keluarga tak berkenan jasad korban diotopsi, kami langsung serahkan ke keluarganya,” tandas Ipda Mawardi. (guf/arf).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *