Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Pendidikan · 3 Sep 2020 08:44 WIB

Sekolah Tatap Muka Langsung, Siswa SD Ceria


					Sekolah Tatap Muka Langsung, Siswa SD Ceria Perbesar

WONOASIH-PANTURA7.com, Satu per satu sekolah di Kota Probolinggo melaksanakan belajar tatap muka langsung. Hal itu berdasarkan surat edaran Dinas Pendidikan Kota Probolinggo yang memberikan izin bagi siswa kelas 1 Sekolah Dasar (SD) dan yang sederajat.

Kepala SD Negeri Sumbertaman 2, Edy Purnomo mengatakan, kegiatan sekolah tatap muka langsung ini dikhususkan bagi siswa kelas 1. Kegiatan ini, kata Edy, sudah dimulai sejak tahun ajaran baru, 13 juli 2020, dengan kuota 25% per kelas.

Sedangkan untuk jam sekolahnya hanya berlangsung sekitar 1,5 jam di mulai hari Senin hingga Kamis. Untuk kelas 2 sampai kelas 6 SD masih menunggu keputusan pemkot selanjutnya.

“Kemarin sudah dilaksanakan polling wali murid khusus SD di Kelurahan Sumbertaman. Hasilnya, 82% wali murid setuju tatap muka langsung dan 18% tidak setuju, sudah kami serahkan ke pemkot hasil pollingnya,” kata Edy di sekolahnya, Kamis (3/9/2020).

Pantauan PANTURA7.com, peserta didik kelas 1 di SD Negeri Sumbertaman 2 yang melakukan sekolah tatap muka langsung tampak ceria belajar bersama teman-temannya. Mereka tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, face shield serta tetap menjaga jarak.

Tidak hanya itu, sebelum pulang, mereka juga diwajibkan cuci tangan terlebih dahulu. Dan bagi anak yang tidak dijemput oleh orangtuanya disuruh berdiam diri terlebih dahulu di sekolah untuk menunggu dijemput.

Sementara itu, Wuri (34) warga Perumahan Sumbertaman Indah, wali murid dari Novarina siswa kelas 1 mengaku, senang anaknya masuk sekolah. Karena selama belajar di rumah memakan biaya yang lebih besar.

“Saya senang adanya tatap muka langsung ini, supaya tidak main HP terus,” ujar Wuri.

Sementara itu Firda, siswa kelas 1 SDN Sumbertaman 2 saat ditanya mengatakan, ia justru lebih senang belajar pakai HP daripada sekolah langsung. “Lebih enak lewat HP,” akunya sambil tersenyum. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Verifikasi Siswa Rampung, Sekolah Rakyat Kabupaten Pasuruan Siap Dimulai

14 Juni 2025 - 16:31 WIB

STAIBU Lumajang dan LPPD Jatim Hadirkan Beasiswa Transformasi Pendidikan Tinggi

14 Juni 2025 - 13:34 WIB

Sidak Sekolah Jelang SPMB 2025, DPRD Kota Probolinggo Temukan hal ini

12 Juni 2025 - 19:57 WIB

Dari 318 Pendaftar, Hanya 50 Anak Terpilih Sekolah Gratis Lewat Program Sekolah Rakyat di Kota Pasuruan

5 Juni 2025 - 16:26 WIB

Outing Pertama yang Berkesan: Anak TK Plus Wahidiyah Belajar Dunia Peternakan di Aluna Farm Lumajang

31 Mei 2025 - 16:47 WIB

Wisuda Sekolah di Probolinggo tak Dilarang, Namun Harus Tanpa Pungutan

24 Mei 2025 - 17:06 WIB

Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini, Ruang Kelas Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo Mulai Direnovasi

21 Mei 2025 - 20:40 WIB

Sempat Ditutup, SDN Kudus 02 Lumajang Dibuka Kembali

20 Mei 2025 - 15:10 WIB

Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan

16 Mei 2025 - 18:44 WIB

Trending di Pendidikan