Menu

Mode Gelap
Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat Cegah Peredaran Bendera One Piece, Polisi di Kota Probolinggo Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengguna Jalan

Pemerintahan · 18 Mei 2020 23:52 WIB

Protes Bansos, Warga Curahtulis Lurug Kantor Desa


					Protes Bansos, Warga Curahtulis Lurug Kantor Desa Perbesar

TONGAS-PANTURA7.com, Puluhan warga Desa Curahtulis, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, melurug kantor desa setempat, Senin (18/52020) siang. Warga protes penyaluran bantuan sosial (bansos) yang dinilai carut-marut.

Salah satu warga, Mohammad Shodiq (40) menjelaskan, aksi massa dilakukan setelah warga jengah dengan penyaluran bansos di desanya. Pasalnya, banyak ditemukan ketidakcocokan antara data penerima bansos di link Kementrian Sosial dengan fakta di lapangan.

“Ini (kami protes) soal PKH dan BPNT, bantuannya ke (masyarakat) bawah banyak yang tidak terealisasi. Disini tidak terbuka mas, baru dikasihkan setelah gaduh ini, itupun sebagian saja, sehingga timbul kecemburuan sosial,” kata Shodiq.

Ia mencontohkan, dalam penyaluran BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) yang didesanya berubah menjadi program sembako, belanja sembako dilakukan oleh perangkat desa tanpa sepengetahuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Mulai dapat (bantuan), ATM dan PIN-nya diambil perangkat desa, kita tidak pernah tahu. Saat dibelanjakan pun, isinya tidak sama dengan desa yang lain. Malah warga ditarik uang Rp20 ribu untuk 4 sak beras, katanya buat ganti ongkos becak,” terangnya.

Yang lebih konyol, sambung Shodiq, sebagai KPM dalam penyaluran Progam Keluarga Harapa (PKH), ia tidak pernah memegang ATM sejak tahun 2018 lalu. Hal itu, ternyata juga dialami oleh warga desa lainnya.

“Saya tahunya kalau dapat PKH, setelah ngecek ke Bank. Selama 2 tahun, ternyata saldonya tersisa Rp. 500 ribu. Sebagai rakyat kecil, kan saya sedih mas,” keluh dia.

Sementara, Koordinator BPNT Kabupaten Probolinggo, Mustahikul Hilmi berjanji akan mengecek dugaan penyelewengan bansos di Desa Curahtulis. Namun pihaknya, akan melakukan analisa sebelum melakukan tindakan.

“Ini saya baru dapat laporan per hari ini, saya baru tahu permasalahan kartu (ATM) dipegang perangkat setelah datang kesini. Kalau soal PKH, itu bukan ranah saya,” ia menjelaskan.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Probolinggo, Ahmad Arif menuturkan, pemerintah daerah telah membuat layanan pengaduan untuk memudahkan masyarakat menyampaikan adua atau permasalahan terkait bansos via website https://siagacovid19.probolinggokab.go.id/bansos/pengaduan/terdampak

“Pemerintah daerah memberikan akses pengaduan melalui aplikasi agar masyarakat bisa mengecek data bansos masing-masing. Selain website, kami juga melayani pengaduan melalui WhatsApp (WA) dan SMS melalui nomor 0811 3228 5555,” tandasnya beberapa hari lalu. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 41 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dinkes Lumajang Edukasi Bahaya Sound Horeg, Bukan Sekadar Berisik, Bisa Mematikan

5 Agustus 2025 - 17:02 WIB

BPN Lumajang: Kami Punya Dasar Yuridis dan Fisik yang Kuat

5 Agustus 2025 - 16:49 WIB

Cegah Peredaran Bendera One Piece, Polisi di Kota Probolinggo Bagikan Bendera Merah Putih ke Pengguna Jalan

5 Agustus 2025 - 15:56 WIB

Tumpang Tindih Dokumen Tata Ruang di Lumajang, Perda 2013 vs Perda 2023

5 Agustus 2025 - 15:27 WIB

Polisi Tak Lanjutkan Kasus Kematian Anik Mutmainah, Keluarga Menolak Penuntutan

5 Agustus 2025 - 14:49 WIB

Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak

4 Agustus 2025 - 19:25 WIB

Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih

4 Agustus 2025 - 18:33 WIB

Latihan Upacara HUT RI di Lumajang Nyaris Gagal, Diselamatkan oleh Aksi Tak Terduga Petugas BPBD

4 Agustus 2025 - 17:54 WIB

Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo

4 Agustus 2025 - 17:24 WIB

Trending di Pemerintahan