Menu

Mode Gelap
Minim Fasilitas, Pebalap Jember Sambut Baik Rencana Pembangunan Sirkuit di Kawasan Stadion JSG Petaka Dinihari, Api Lalap Gedung SMKN 1 Winongan Pasuruan Belum Memenuhi Izin, Pemkot Probolinggo Tutup Sementara Mie Gacoan Akhirnya, Polisi Tetapkan Sopir Bus sebagai Tersangka Laka Maut di Jalur Bromo Kasus Suami Tusuk Istri, Pelaku Mengaku Emosi Setelah Dituduh Memberi Uang ke Istri Kedua Kesal Ditanyai Motor yang Digadaikan, Suami di Pasuruan Kalap Tusuk Istri

Ekonomi · 17 Mar 2020 10:44 WIB

Budidaya Udang Vaname, Bisnis Menggiurkan di Pesisir Utara Probolinggo


					Budidaya Udang Vaname, Bisnis Menggiurkan di Pesisir Utara Probolinggo Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Udang Vaname atau yang sering disebut udang putih, sedang dikembangkan oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kota Probolinggo. Udang jenis ini disebut-sebut memiliki prospek menggiyurkan guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Budidaya udang Vaname merupakan sektor usaha prospektif, sangat menggiurkan. Saya yakin jika masyarakat menekuninya, akan mampu meningkatkan perekonomian,” kata Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin saat melakukan panen Udang Vaname di Tambak milik Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan di JLU Kecamatan Mayangan, Selasa (17/3/2020).

Menurut Wali Kota, potensi Udang Vaname sangat besar dan cocok dibudidayakan di seluruh kelurahan yang ada di Kota Probolinggo. Sebab, jelas dia, Udang Vaname banyak peminat karena memiliki kandungan protein yang tinggi.

‘’Saya berharap, tambak udang Dinas Perikanan yang berada di lahan milik Pemkot ini menjadi solusi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,’’ imbuh Wali Kota.

Wali Kota menambahkan, bahwa tambak udang merupakan salah satu budi daya yang memiliki prospek yang sangat baik dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. “Karena memiliki keuntungan dan nilai jual lebih,’’ terang dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan Dan Perikanan Kota Probolinggo, Sudiman menjelaskan, Udang Vaname mempunyai keunggulan mudah beradaptasi dan bukan tipe satwa kanibal.

“Sehingga kemungkinan udang mati sangat kecil. Udang ini juga mampu menghindarkan pebudidaya mengalami kerugian besar akibat gagal panen,” tandasnya.

Udang Vaname, klaim Sudiman, juga memiliki laju pertumbuhan yang cepat sehingga pengelola tambak tidak perlu menunggu panen terlalu lama. “Usia 100 hari sudah bisa panen,” ia menjelaskan. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aroma dan Warna Unggulan, Tembakau Lumajang Jadi Incaran Pabrikan Premium

22 September 2025 - 10:33 WIB

Kreatif! Warga Kota Probolinggo Sulap Sayuran jadi Es Krim Favorit Bocil

20 September 2025 - 12:08 WIB

Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing

18 September 2025 - 17:22 WIB

Cold Storage dan D’Ozone, Senjata Baru Lumajang Jaga Mutu dan Harga

18 September 2025 - 16:33 WIB

Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg

18 September 2025 - 14:58 WIB

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Trending di Ekonomi