Menu

Mode Gelap
ASN Lumajang Menanti Arahan Implementasi Work From Anywhere, Ini Kata Mereka Sebanyak 375 Jemaah Haji Lumajang Pulang, Seorang Meninggal di Madinah Gus Haris – Ra Fahmi Ngantor di Kecamatan Pakuniran, Blusukan ke Daerah ini Memprihatinkan! 1.500 Sekolah di Jember Rusak Pusat Kreativitas Anak Muda Segera Hadir di Kabupaten Pasuruan Pemprov Jatim Gelontorkan Anggaran Rp 9 Miliar Bangun Bronjong di Probolinggo

Peristiwa · 17 Mei 2019 20:34 WIB

Lilin Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Klenteng Sumber Naga


					Lilin Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Klenteng Sumber Naga Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Klenteng bersejarah, Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Sumber Naga di Kota Probolinggo, hangus terbakar pada Jumat (17/5/2019) malam. Diduga kuat, api yang menyambar klenteng berusia 150 tahun itu berawal dari lilin.

Salah satu warga Widi (29) yang berada dilokasi mengaku, ia memang melihat api di dalam klenteng. Namun awalnya, api terlihat kecil yang oleh Widi dikira berasal dari lilin dalam proses ritual.

“Saya awalnya liat api kecil dari lilin di dalam klenteng. Saya kira itu ritual namun kok makin membesar sampai seperti kejadian ini,” kata Widi menjelaskan.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurrizal yang terjun ke lokasi mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan dan menggali informasi dari saksi kejadian. Kesimpulan sementara, api bersumber dari lilin yang menyala.

“Pertama kami ikut berduka sehingga kami turun langsung ke lokasi. Kedua, kami mendapati informasi bahwa api bermula dari lilin yang menyambar dan terkena benda yang mudah terbakar,” ucap Alfian dihadapan media.

Walikota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin memantau proses pemadaman api yang melalap Klenteng Tri Dharma Sumber Naga. (Foto : Rahmad Soleh)

Sementara, Walikota Probolinggo Hadi Zainal Abidin mengaku kehilangan dan ikut bersedih atas terbakarnya Klenteng ‘Sumber Naga’ yang berada di Jalan WR Supratman, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan tersebut.

“Bagaimanapun, kejadian ini membuat saya ikut sedih. Klenteng yang bersejarah ini merupakan cagar budaya di Kota Probolinggo,” ucap Walikota yang baru menjabat sekitar 4 bulan ini.

Kesedihan serupa dirasakan Ketua DPRD Kota Probolinggo Agus Rudianto Ghafur. Ia mengaku punya hubungan erat dengan jemaat klenteng sehingga terbakaranya rumah ibadah itu membuatnya sangat prihatin.

“Saya tidak menyangka klenteng terkena musibah kebakaran. Saya ikut bersedih karena ini juga tempat ìbadah bersejarah di Kota Probolinggo,” tandas Agus.

Api yang melalap hampir seluruh bangunan, berhasil dijinakkan setelah 4 unit tim pemadam kebakaran dibantu warga, berjibaku melakukan pemadaman selama 2 jam.  Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini, sedangkan kerugian materil diperkirakan miliaran rupiah. (*)

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 40 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Diduga Mengantuk, Sopir Truk Tewas Tabrak Tronton di Nguling

21 Juni 2025 - 16:23 WIB

Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan

17 Juni 2025 - 22:28 WIB

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Libatkan 243 Desa, Tahun Depan Target Sapu Bersih

15 Juni 2025 - 16:29 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Trending di Peristiwa