Jember,- Dukungan penuh dari keluarga menjadi kekuatan besar bagi Ahmad Musaddad, peserta tilawah kategori tunanetra yang mewakili Kabupaten Jember dalam ajang Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Jawa Timur 2025 di Jember.
Ayahnya, Ali Said, menceritakan proses panjang yang dilalui oleh putranya hingga bisa tampil di kompetisi tingkat provinsi.
“Awalnya anak saya mengikuti lomba tingkat Kecamatan Tanggul. Dari situ, lanjut ke tingkat Kabupaten Jember tahun 2024 dan meraih juara 1 kategori tunanetra. Setelah itu ikut pembinaan dan seleksi, hingga akhirnya terpilih menjadi peserta lomba MTQ Jatim mewakili Jember,” ujarnya Ali Said, Selasa (16/9/25).
Musaddad mengaku menghadapi sejumlah tantangan selama persiapan, terutama pada aspek fasohah (kefasihan dalam perkataan). Meski demikian, ia tetap optimistis dapat memberikan penampilan terbaik.
“Kesulitannya memang tunanetra itu di fasohah. Tapi sudah dibina oleh para pembina, Insya-Allah bisa,” kata Musaddad, remaja asal Desa Patemon, Kecamatan Tanggul ini.
Musaddad yang pernah menimba ilmu di Pondok Tahfidzul Qur’an Songgon, Kecamatan Semboro, Jember itu, menyebut motivasi terbesarnya mengikuti MTQ adalah menambah ilmu sekaligus membawa nama baik daerah.
“Motivasi utama tentunya ilmu. Kemudian untuk membanggakan Kabupaten Jember,” ujarnya.
Dalam persiapan lomba, Musaddad diwajibkan menyiapkan tiga surat. Jika berhasil masuk final, ia akan menambah satu surat lagi menjadi empat.
“Saya dulu sudah punya hafalan sejak tahun 2017, sekarang diperbarui lagi untuk persiapan lomba,” tambahnya.
Ayahnya, Ali Said, menegaskan dirinya selalu setia mendampingi putranya sejak awal seleksi hingga ke tingkat provinsi.
“Setiap kegiatan saya kawal terus, mulai dari tingkat kabupaten sampai pembinaan di provinsi. Tidak pernah saya serahkan ke orang lain,” ungkapnya.
Ibunda Musaddad juga turut memberi dukungan dari rumah. Meski tidak bisa selalu hadir secara langsung, doa dan restu darinya menjadi penyemangat tersendiri bagi Musaddad.
“Ibu sibuk di rumah karena ada yang diurus, tetapi selalu mendukung dengan doa,” tutup Ali Said.
Pada Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI Jawa Timur 2025 di Jember, Selasa, 16 September, Ahmad Musaddad meraih nilai 91,50 dan bertengger di posisi ketiga klasemen sementara.
Suara merdu nan melengkung Musaddad dengan nomor peserta 0316, sukses memukau dewan juri dan segenap pengunjung menyaksikan lomba MTQ tingkat regional Jawa Timur itu. (***)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra