Menu

Mode Gelap
Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan Bupati Lumajang Serahkan Bantuan Bibit Durian Musangking kepada Petani KONI Kabupaten Probolinggo Siapkan 280 Atlet untuk Porprov 2025 Bawa 1 Kg Sabu, Tiga Tersangka Dibekuk Satresnarkoba Polres Probolinggo Kota Bangunan SD Kutorenon 03 Lumajang Roboh, Diduga Sudah Tua Penutupan Sepihak SD Negeri Kudus 02 di Lumajang, Disdikbud Upayakan Mediasi dan Relokasi Siswa

Lingkungan · 28 Apr 2025 20:00 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan


					RUSAK: Kondisi Jembatan Rabunan di Desa Batur, Kec. Gading, Kab. Probolinggo, yang rusak pasca diterjang banjir beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa) Perbesar

RUSAK: Kondisi Jembatan Rabunan di Desa Batur, Kec. Gading, Kab. Probolinggo, yang rusak pasca diterjang banjir beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa)

Probolinggo,– Pasca bencana banjir yang melanda awal tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo bergerak cepat untuk memulihkan infrastruktur yang terdampak.

Sebanyak 12 jembatan mengalami kerusakan, dengan delapan di antaranya rusak berat hingga putus total. Pekerjaan difokuskan pada pemulihan akses agar aktivitas warga bisa segera kembali normal.

Melalui sinergi antara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), lima jembatan kini tengah dalam proses perbaikan menggunakan dana darurat daerah.

Adapun lima jembatan yang sedang diperbaiki meliputi Jembatan Seboro di Kecamatan Krejengan, Jembatan Betektaman–Plaosan yang menghubungkan dua kecamatan Gading dan Krucil.

Lalu ada Jembatan Batur dan Betektaman di Kecamatan Gading, dan Jembatan Wedusan di Kecamatan Tiris.

Sementara itu, tiga jembatan lain yang mengalami kerusakan lebih parah masih menunggu penanganan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Ketiganya yakni Jembatan Satreyan–Sumbersecang dan Brabe–Condong di Kecamatan Maron, serta Jembatan Karangbong di Kecamatan Pajarakan.

Hingga saat ini, di beberapa lokasi di sekitar jembatan, kondisi di lapangan masih ada yang cukup memprihatinkan. Salah satunya warga di sekitar Jembatan Brabe–Condong terpaksa menggunakan rakit untuk menyeberang sungai.

Sedangkan pelajar dan pedagang harus menempuh rute yang lebih jauh. Begitupun akses kendaraan roda empat di Satreyan–Sumbersecang terputus total, menghambat distribusi hasil pertanian.

“Kami sudah mengajukan proposal bantuan ke Ibu Gubernur. Harapannya bisa segera ditindaklanjuti,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarief, Senin (28/4/25).

Ia melanjutkan, berkaitan dengan jenis konstruksi jembatan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Pemprov. Ia berharap, perbaikan jembatan ini bisa secepatnya tuntas, sehingga percepatan pemulihan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat bisa kembali normal.

“Semakin cepat penanganan dilakukan, semakin cepat pula kehidupan warga bisa kembali normal,” cetus Oemar. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 80 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Alat Berat Dikerahkan, Akses Dusun Terisolasi di Lumajang Akibat Lahar Gunung Semeru Mulai Pulih

16 Mei 2025 - 16:09 WIB

Tanggul Kampung Renteng di Lumajang Rusak, Butuh Perbaikan Segera

11 Mei 2025 - 17:13 WIB

Miris! Jalan Rusak di Plalangan Jember Baru Diperbaiki setelah 20 Tahun

10 Mei 2025 - 22:55 WIB

Masuki Musim Pancaroba, Hujan Masih Mengguyur Kota Probolinggo

9 Mei 2025 - 22:18 WIB

GOR A Yani Bakal Dipercantik, FPTI Kota Probolinggo Pindahkan Wall Climbing

9 Mei 2025 - 15:16 WIB

Amphitheater Ranu Pani Miliaran Rupiah Tak Bermanfaat bagi Lumajang

7 Mei 2025 - 17:10 WIB

Disurvei Pemprov Jawa Timur, Pemkab Probolinggo Berharap Jembatan Rusak Segera Diperbaiki

6 Mei 2025 - 14:19 WIB

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Trending di Lingkungan