Menu

Mode Gelap
Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

Pemerintahan · 25 Apr 2025 21:21 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni


					WAJAH BARU: Forkopimda bersama ketua FKUB Kota Probolinggo yang baru, Ahmad Hudri (tengah berjenggot). (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

WAJAH BARU: Forkopimda bersama ketua FKUB Kota Probolinggo yang baru, Ahmad Hudri (tengah berjenggot). (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Probolinggo berganti. Selama 5 tahun kedepan, forum lintas agama itu akan dipimpin oleh Ahmad Hudri.

Ahmad Hudri resmi dilantik sebagai Ketua FKUB Kota Probolinggo, Kamis (24/4/25), untuk masa jabatan 2025 – 2030.

Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin mengatakan, peran FKUB pada prinsipnya adalah menjaga kerukunan umat beragama, tak terkecuali di Kota Probolinggo.

Meskipun sejatinya kerukunan umat beragama di Kota Probolinggo berjalan baik, namun menurut Wali Kota, harmoni kerukunan umat harus tetap dijaga dan dirawat.

“Untuk itu saya berharap , FKUB ini terus menjaga kondusifitas kerukunan umat beragama di Kota Probolinggo. Salah satu upayanya sosialisasi kepada seluruh lapisan umat beragama, masyarakat, hingga organisasi,” katanya.

FKUB, sambungnya, menjadi wadah perwakilan umat beragama di Kota Probolinggo. Seperti Islam (NU dan Muhammadiyah), Kristen, Katolik, Buddha, Hindu dan Konghuchu.

“FKUB juga bisa menjadi wadah diskusi serta solusi terkait permasalahan di masyarakat, dan bersinergi dengan forkopimda untuk kondusifitas Kota Probolinggo,” imbuh dr. Aminuddin.

Ketua FKUB Kota Probolinggo, Ahmad Hudri berjanji menjaga keharmonisan antar umat beragama sehingga sinergi lintas sektoral bisa terwujud.

“Program kami dalam waktu dekat yakni sosialisasi mekanisme pendirian tempat ibadah serta mengoptimalkan program moderasi beragama, karena hal ini sangat penting yang berkaitan dengan cara pandang moderat, sehingga para penganut agama dapat menjaga kerukunan,” beber Hudri.

FKUB Kota Probolinggo, jelas Hudri, juga berencana mendesain dan maksimalkan kader pergerakan moderasi beragama. “Seperti organisasi kepemudaan, mahasiswa dan pelajar lintas agama,” tandasnya. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 94 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan