Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Hukum & Kriminal · 22 Apr 2025 16:46 WIB

Pesta Miras di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Tuai Kecaman, NU-Muhammadiyah Kompak Sesalkan


					Ketua PCNU Kota Kraksaan, H. Ahmad Muzammil (kanan) dan Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kab. Probolinggo, Sigit Prasetyo. (foto: Ali Ya'lu).
Perbesar

Ketua PCNU Kota Kraksaan, H. Ahmad Muzammil (kanan) dan Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kab. Probolinggo, Sigit Prasetyo. (foto: Ali Ya'lu).

Kraksaan,– Aksi tidak terpuji berupa sekelompok orang yang mabuk-mabukan di kawasan Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Probolinggo, menuai kecaman, termasuk dari organisasi masyarakat (ormas) keagamaan.

Pimpinan ormas menilai, perilaku tersebut tidak hanya mencoreng citra kota, tetapi juga bertentangan dengan nilai moral dan etika masyarakat Kraksaan.

Ketua PCNU Kota Kraksaan, H. Ahmad Muzammil, menyesalkan kejadian tersebut. Ia menyebut, pesta minuman keras (miras) tersebut sebagai perilaku yang tidak layak dilakukan di tempat umum.

Apalagi di area yang dikenal ramai dan terbuka bagi masyarakat. Parahnya, video pesta miras tersebut sampai tersebar di media sosial (medsos).

“Pesta miras yang viral di video itu adalah tindakan yang tidak pantas. Secara moral dan etika, ini merendahkan martabat Kota Kraksaan,” kata Muzammil, Selasa (22/4/25).

“Kami berharap pihak yang terlibat dapat introspeksi diri, bahwa apa yang dilakukan itu sangat tidak layak,” imbuhnya.

Pernyataan senada disampaikan oleh Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Probolinggo, Sigit Prasetyo. Ia mengkritik tindakan tersebut dan menilainya tidak patut dicontoh oleh masyarakat, khususnya generasi muda.

“Memang ini perbuatan yang tidak patut ditiru. Tapi kita juga perlu melihat bahwa minimnya penerangan di sekitar lokasi menjadi salah satu faktor pendukung terjadinya aksi itu. Di sisi lain, maraknya peredaran miras juga harus menjadi perhatian serius,” beber Sigit.

Ia menambahkan, perlu ada langkah tegas dari aparat terhadap pihak-pihak yang menjual atau menyuplai minuman keras agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

“Peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa pengawasan lingkungan dan penegakan aturan harus ditingkatkan demi menjaga ketertiban,” sampainya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video berdurasi 34 detik viral di medsos sejak 2 hari terakhir. Video itu memperlihatkan sekelompok pria tengah pesta miras di kawasan Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Probolinggo. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 106 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal