Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Advertorial · 15 Feb 2025 17:09 WIB

Dana Desa di Lumajang Harus Dukung Program Ketahanan Pangan


					Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.
Perbesar

Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.

Lumajang, – Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung,  Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.

Dalam sambutannya, Ketua PD PABPDSI Lumajang, Hisbullah Huda mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan bersih sekaligus agar BPD di Lumajang bisa melaksanakan tertib administrasi.

“Tujuan kegiatan ini agar BPD se Lumajang bisa melaksanakan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan benar,” katanya, Sabtu (15/2/2025).

Direktur Advokasi dan Kerjasama Desa dan Perdesaan Kemendesa PDTT, Dwi Rudi Hartoyo mengatakan, berencana menggelar bulan pendataan program desa yang akan melibatkan BPD.

“Kami akan melakukan bulan pendataan desa yang direncanakan dilaksanakan mulai bulan Maret 2025,” ujarnya.

Sementara Sekretaris Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Murtono menyampaikan, dana desa harus mendukung program ketahanan pangan melalui penggunaan anggaran 20 persen.

Selain itu, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi penyuplai program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sudah dicanangkan pemerintah.

“Anggaran dana desa harus mendukung program ketahanan pangan dengan alokasi anggaran 20 persen,” ujar Murtono.

Sementara itu, Budi Sarwoto, Kepala DPMD Jatim mengapresiasi kegiatan tersebut.  Ia berharap, bisa dikembangkan untuk memberikan masukan bagi pemerintah dari bawah serta selaras dengan program Provinsi Jawa Timur.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini sehingga harapannya administrasi di desa semakin baik,” ungkapnya.

Dalam acara tersebut juga dilaksanakan peresmian gerakan aktifivasi mandiri pembiasaan tertib administrasi BPD oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal.

Kegiatan Rakerda 1 itu dihadiri pihak Kementerian Dalam Negeri,  Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, Pengurus Provinsi PABPDSI Jawa Timur, Forkopimda Lumajang, Kepala DPMD Provinsi Jawa Timur serta 198 Ketua BPD se-Kabupaten Lumajang. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 315 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Semipro 2025 Tuntas Digelar, Dorong Peningkatan Ekonomi Daerah

8 Juli 2025 - 09:27 WIB

Masuk KEN 2025, Lumajang Dapat Suntikan Dana Even dari Kemenparekraf

29 Juni 2025 - 20:37 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025, Wakil Menteri Pariwisata Beri Apresiasi Tinggi

29 Juni 2025 - 20:15 WIB

Persempit Peredaran Rokok Ilegal di Probolinggo, Bea Cukai Masifkan Sosialisasi lewat Radio

26 Juni 2025 - 19:56 WIB

Ketidaksesuaian Data LTT dan Serapan Pupuk Ancam Program Swasembada Pangan di Lumajang

23 Mei 2025 - 20:01 WIB

Genjot PAD, Pemkab Probolinggo Ambil Alih Pengelolaan PKL Stadion Gelora Merdeka Kraksaan

5 April 2025 - 18:04 WIB

Cegah Curanmor dan Curwan, Bupati Lumajang Akan Pasang PJU di Wilayah Utara

3 April 2025 - 12:47 WIB

Sambat Bunda, Layanan Tepat untuk Warga Lumajang

29 Maret 2025 - 05:26 WIB

Ketua DPRD Lumajang Minta Pertanggungjawaban TNBTS Soal Temuan Ladang Ganja

20 Maret 2025 - 17:16 WIB

Trending di Advertorial