Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Advertorial · 15 Feb 2025 17:09 WIB

Dana Desa di Lumajang Harus Dukung Program Ketahanan Pangan


					Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.
Perbesar

Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.

Lumajang, – Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) menggelar Rapat Kerja 1 di Suhanto Agro, Desa Kebonagung,  Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang.

Dalam sambutannya, Ketua PD PABPDSI Lumajang, Hisbullah Huda mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan bersih sekaligus agar BPD di Lumajang bisa melaksanakan tertib administrasi.

“Tujuan kegiatan ini agar BPD se Lumajang bisa melaksanakan tata kelola pemerintahan desa yang baik dan benar,” katanya, Sabtu (15/2/2025).

Direktur Advokasi dan Kerjasama Desa dan Perdesaan Kemendesa PDTT, Dwi Rudi Hartoyo mengatakan, berencana menggelar bulan pendataan program desa yang akan melibatkan BPD.

“Kami akan melakukan bulan pendataan desa yang direncanakan dilaksanakan mulai bulan Maret 2025,” ujarnya.

Sementara Sekretaris Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Murtono menyampaikan, dana desa harus mendukung program ketahanan pangan melalui penggunaan anggaran 20 persen.

Selain itu, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi penyuplai program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sudah dicanangkan pemerintah.

“Anggaran dana desa harus mendukung program ketahanan pangan dengan alokasi anggaran 20 persen,” ujar Murtono.

Sementara itu, Budi Sarwoto, Kepala DPMD Jatim mengapresiasi kegiatan tersebut.  Ia berharap, bisa dikembangkan untuk memberikan masukan bagi pemerintah dari bawah serta selaras dengan program Provinsi Jawa Timur.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini sehingga harapannya administrasi di desa semakin baik,” ungkapnya.

Dalam acara tersebut juga dilaksanakan peresmian gerakan aktifivasi mandiri pembiasaan tertib administrasi BPD oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal.

Kegiatan Rakerda 1 itu dihadiri pihak Kementerian Dalam Negeri,  Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, Pengurus Provinsi PABPDSI Jawa Timur, Forkopimda Lumajang, Kepala DPMD Provinsi Jawa Timur serta 198 Ketua BPD se-Kabupaten Lumajang. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 323 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

17 September 2025 - 15:16 WIB

Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember

16 September 2025 - 17:24 WIB

Rokok Ilegal jadi Ancaman Serius Pembangunan Daerah, Bea Cukai Probolinggo Gencarkan Sosialisasi

26 Agustus 2025 - 15:15 WIB

Ada Festival Si Tepat di Kabupaten Probolinggo, Ada Pojok Rekrutmen hingga Bazar

18 Agustus 2025 - 14:26 WIB

Komitmen Perangi Rokok Ilegal, Bea Cukai Probolinggo Gencarkan Sosialisasi lewat Radio

28 Juli 2025 - 15:52 WIB

Semipro 2025 Tuntas Digelar, Dorong Peningkatan Ekonomi Daerah

8 Juli 2025 - 09:27 WIB

Masuk KEN 2025, Lumajang Dapat Suntikan Dana Even dari Kemenparekraf

29 Juni 2025 - 20:37 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025, Wakil Menteri Pariwisata Beri Apresiasi Tinggi

29 Juni 2025 - 20:15 WIB

Persempit Peredaran Rokok Ilegal di Probolinggo, Bea Cukai Masifkan Sosialisasi lewat Radio

26 Juni 2025 - 19:56 WIB

Trending di Advertorial